z-logo
open-access-imgOpen Access
Faktor Faktor yang Mempengaruhi Fatigue Pada Pasien yang Menjalani Hemodialisis
Author(s) -
Rumentalia Sulistini,
Krisna Yetti,
Rr. Tutik Sri Hariyati
Publication year - 2012
Language(s) - Slovenian
Resource type - Journals
ISSN - 2354-9203
DOI - 10.7454/jki.v15i2.30
Subject(s) - medicine , gynecology
Chronic Kidney Disease merupakan kumpulan sindrom klinik dengan penurunan fungsi ginjal progresif. Prevalensi fatiguetinggi pada pasien hemodialisis. Penelitian ini bertujuan menjelaskan faktor yang berhubungan dengan Fatigue pada pasienyang menjalani hemodialisis. Desain penelitian analitik observasional. Teknik non probability sampling. Hasil penelitian tidakada hubungan tingkat fatigue dengan pekerjaan (p= 0,732; α= 0,05), status dukungan (p= 0,679; α= 0,05), jenis kelamin (p=0,914; α= 0,05), frekuensi (p= 0,676; α= 0,05), jarak fasilitas (p= 0,149; α= 0,05), komplikasi (p= 0,062; α= 0,05), merokok(p= 0,062; α= 0,05), alkohol (p= 0,075; α= 0,05), riwayat penyakit (p= 0,42; α= 0,05), dan status nutrisi (p= 0,168; α= 0,05).Ada hubungan tingkat fatigue dengan latihan fisik (p= 0,027; α= 0,05), lama menjalani hemodialisis (p= 0,019; α= 0,05), kadarhemoglobin (p= 0,029; α= 0,05), penghasilan (p= 0,07; α= 0,05), dan pendidikan (p= 0,040; α= 0.05). Faktor dominan adalahpenghasilan. Perawat hemodialisis diharapkan memonitoring fatigue, memberikan pendidikan kesehatan tentang latihan fisikdan memberikan asuhan keperawatan holistik.

The content you want is available to Zendy users.

Already have an account? Click here to sign in.
Having issues? You can contact us here