z-logo
open-access-imgOpen Access
Kajian Sistem Pengering Kelapa Kukur Untuk Bahan Baku Kelapa Gongseng Menggunakan Kolektor Surya
Author(s) -
Nazaruddin Junaidi
Publication year - 2020
Publication title -
jitu (jurnal ilmiah teknik unida)
Language(s) - English
Resource type - Journals
eISSN - 2721-6861
pISSN - 2548-7205
DOI - 10.55616/jitu.v1i1.154
Subject(s) - physics , food science , horticulture , chemistry , biology
Kelapa kukur kering atau desiccated coconut merupakan hasil pengeringan dari kelapakukur sehingga menghasilkan produk dengan kadar air yang lebih rendah,bewarna putih segardan memiliki daya simpan lebih lama. Selain itu produk kelapa kukur kering dapat diolahsecara industri kecil sehingga produk ini dapat di manfaatkan secara lebih efektif, efisien danhigienis. Tujuan penelitian untuk mendapatkan kelapa kukur kering dengan kadar air yanglebih rendah sesuai SNI 01-375-2000 (kadar air maksimal 3 %). Ada 2 metode prosespengeringan yaitu metode pengeringan dengan energi surya secara tradisional dan metodepengeringan dengan energi surya menggunakan kolektor surya, adapun metode yangdigunakan dalam penelitian ini adalah metode pengeringan dengan energi surya menggunakankolektor surya, pengeringan dilakukan pada temperatur 30 ºC – 60 ºC, temperatur terbaikpada proses pengeringan yaitu 50 ºC – 60 ºC. Hasil pengujian dan perhitungan menunjukkanbahwa pada sampel dengan massa kelapa kukur 2 kg kadar air rata-rata yang tersisa padabahan mencapai 1,76 % dengan waktu pengeringan yang dibutuhkan selama 3 jam. Padasampel dengan massa kelapa kukur 4 kg kadar air rata-rata yang tersisa pada bahan mencapai2,73 % dengan waktu pengeringan yang dibutuhkan selama 5 jam dan ditinjau dari aroma,rasa dan warna : keadaan kelapa kukur kering normal (seperti kelapa segar pada umumnya).

The content you want is available to Zendy users.

Already have an account? Click here to sign in.
Having issues? You can contact us here