Pengaruh Model Pembelajaran Time Token Terhadap Kemampuan Berbicara Siswa Pada Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Kelas IV Sekolah Dasar Negeri 13 Langgapayung

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruhi model pembelajaran time token terhadap kemampuan berbicara siswa. Metode yang digunakan dalam penelitian ini penelitian Quasi Eksperiment dengan pendekatan kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa siswa pada kelas eksperimen 30 siswa dan kelas kontrol 30 siswa. Hasil pemberian pretest pada kelas eksperimen rata-ratanya adalah 55,9 dan hasil pretest pada kelas kontrol rata-ratanya adalah i53,4. Hasil siswa pada kelas eksperimen 30 siswa dan kelas kontrol 30 isiswa. Hasil pemberian posttest pada kelas eksperimen rata-ratanya  adalah 85,7 dan hasil posttest pada kelas kontrol rata-ratanya adalah 68,1. Berdasarkan uji normalitas kelas eksperimen dan kelas kontrol dengan, maka dapat dinyatakan “berdistribusi normal”. Hasil uji homogenitas untuk dan dengan taraf signifikan 0.05. maka yaitu . Hal ini menunjukkan tidak ada perbedaan yang signifikan berarti data dinyatakan homogen atau sama, karena kedua kelompok berdistribusi normal dan homogen, maka langkah selanjutnya yaitu meneguji hipotesis dengan mengggunakan uji t. Hasil uji t nilai tes akhir menunjukkan bahwa maka diterima. Jadi dapat disimpulkan bahwa jawaban dari permasalahan yang diajukan adalah “Terdapat pengaruh model pembelajaran Time Token terhadap kemampuan berbicara siswa pada mata pelajaran Bahasa Indonesia kelas IV Sekolah Dasar Negeri 04 Langgapayung”.