z-logo
open-access-imgOpen Access
ANALISIS DAMPAK KEBIJAKAN REVITALISASI PASAR ANGSODUO DI KOTA JAMBI PROVINSI JAMBI
Author(s) -
Aulia Urrahman,
I Nyoman Sumaryadi,
Ali Hanafiah Muhi
Publication year - 2021
Publication title -
visioner
Language(s) - Spanish
Resource type - Journals
eISSN - 2807-1247
pISSN - 0853-7984
DOI - 10.54783/jv.v13i2.427
Subject(s) - humanities , political science , business , art
Berdasarkan kebijakan revitalisasi Pasar Angsoduo Baru oleh pemerintah provinsi yang kemudian diimplementasikan melalui kerja sama dengan pihak ketiga, yaitu pihak PT EBN dalam bentuk Adendum Pertama Perjanjian Kerja sama Antara Pemerintah Provinsi Jambi dengan PT Era Guna Nusa No. 644/09/Setda.PKS/X/2018 No. 09/X/EBN/PKS/2018 tentang Pembangunan dan Pengelolaan Pasar Angsoduo Baru dengan Pola Bangun. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif deskriptif dengan menggunakan teori dampak kebijakan menurut Agustino dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara, observasi dan dokumentasi. Hasil penelitian bahwa terdapat beberapa dampak kebijakan revitalisasi Pasar Angsoduo, yaitu 1) Dampak revitalisasi Pasar Angsoduo pada aspek dampak terhadap masyarakat menunjukkan bahwa masyarakat atau pembeli merasakan lebih nyaman, jelas. Namun terdapat pembayaran parkir dua kali. 2) Dampak kurang baik kepada kelompok pedagang. 3) Dampak revitalisasi Pasar Angsoduo Baru pada masa yang akan datang jika kondisinya masih seperti ini akan berpotensi kerugian yang dialami oleh pedagang, Pemerintah Provinsi Jambi dan Pemerintah Kota Jambi, serta PT EBN. 4) Dampak tidak langsung akibat kebijakan revitalisasi Pasar Angsoduo, yaitu berdampak kurang baik kepada beberapa profesi masyarakat sekitar Pasar Angsoduo Baru. Kemudian beberapa faktor yang menjadi penyebab, yaitu 1) Banyaknya pedagang yang belum pindah ke Pasar Angsoduo Baru. 2). Rendahnya kesadaran pedagang terhadap kerja sama menjaga kebersihan, dan upaya yang dilakukan dalam mengatasi dampak kebijakan, yaitu 1). Sosialisasi perpindahan pasar dari Pasar Angsoduo yang lama ke Pasar Angsoduo Baru. 2) Melakukan Penertiban, Keamanan dan Penjagaan Kebersihan. Adapun saran sebagai berikut. 1) perlu melakukan mediasi dan meningkatkan pengawasan terhadap pengelolaan pasar yang dilakukan PT EBN. 2) Pemprov Jambi dan Pemkot Jambi perlu melakukan mediasi antara PT EBN dan pedagang dalam hal penurunan harga pembelian ruko, kios, toko dan los. 3) Pemprov Jambi dan Pemkot Jambi perlu melakukan evaluasi terhadap pedagang yang belum mau pindah. 4). Pemprov Jambi dan Pemkot Jambi perlu memperhatikan dampak tidak langsung atas Pasar Angsoduo Baru, yaitu dampak terhadap objek penumpang dan pedagang online.

The content you want is available to Zendy users.

Already have an account? Click here to sign in.
Having issues? You can contact us here