z-logo
open-access-imgOpen Access
Teologi Sion dalam Obaja 1:16-21
Author(s) -
Paulus Dimas Prabowo,
Piet Edvine Sangian
Publication year - 2022
Publication title -
dunamos/dunamos: jurnal teologi
Language(s) - Italian
Resource type - Journals
eISSN - 2798-4184
pISSN - 2477-4030
DOI - 10.54735/djtpak.v2i2.9
Subject(s) - humanities , physics , art
Kitab Obaja merupakan kitab terpendek di antara kitab nabi-nabi kecil dengan beragam penafsiran, khususnya dalam menafsirkan restorasi Sion pada hari TUHAN. Pendekatan yang berbeda tentu menghasilkan teologi yang beragam pula. Misalnya, ada yang menafsirkan bahwa restorasi Sion sudah terjadi dalam sejarah sebelum kelahiran Kristus. Ada yang menafsirkan bahwa restorasi Sion mengacu pada gereja. Ada yang memandangnya secara eskatologis, dimana restorasi terjadi di masa milenium damai. Ada juga yang memandang restorasi ini digenapi dua kali, dalam sejarah dan di masa akan datang. Tujuan penulisan artikel ini ialah untuk menemukan teologi tentang Sion dalam Obaja 1:16-21. Metode yang digunakan ialah analisis sastra nubuatan. Hasilnya ialah bahwa restorasi Sion terjadi secara eskatologis di masa mendatang, dan teologi mengenai Sion dalam nats meliputi: (1) Akan Ada Penghukuman Di Sion, (2) Akan Ada Penyelamatan Di Sion, (3) Akan Ada Pengudusan Di Sion, (4) Akan Ada Pengembalian Wilayah Di Sion, dan (5) Akan Ada Pemerintahan TUHAN Di Sion.

The content you want is available to Zendy users.

Already have an account? Click here to sign in.
Having issues? You can contact us here