
ARRANGEMENT OF SPATIAL RELATIONSHIPS IN TOLL ROAD REST AREA Case Study: Rest Area km 88 Bandung, Rest Area km 360 Batang, Rest Area km 429 Ungaran PENATAAN HUBUNGAN RUANG PADA REST AREA JALAN TOL Studi Kasus: Rest Area km 88 Bandung, Rest Area km 360 Bata
Author(s) -
Rubertus Fredi Saputro,
Anityas Dian Susanti,
Gatoet Wardianto
Publication year - 2022
Publication title -
arsitektur universitas pandanaran jurnal
Language(s) - English
Resource type - Journals
eISSN - 2808-0912
pISSN - 2808-0637
DOI - 10.54325/arsip.v2i1.22
Subject(s) - rest (music) , humanities , physics , art , acoustics
Rest area merupakan fasilitas transportasi yang timbul dari kebutuhan pengguna jalan akan keamanan dan kenyaman berkendara di jalan tol. Kehadiran rest area menawarkan banyak manfaat untuk mengurai angka kematian di jalan dan merupakan sarana transportasi yang digunakan sebagai tempat peristirahatan selama perjalanan jauh. Fasilitas yang tersedia di rest area diharapkan juga dapat dimanfaatkan seperti untuk mencari informasi jalan, cuaca, beribadah, dan mengecek kondisi kendaraan. Diperlukan penataan hubungan ruang yang nyaman untuk mewadahi aktivitas di rest area, oleh karena itu penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana penataan hubungan ruang yang ada di rest area. Metodologi yang digunakan yaitu dengan studi literatur dan studi banding tiga lokasi rest area tipe A yaitu rest area km 88 Bandung, rest area km 360 Batang dan rest area km 429 Ungaran. Dari analisa yang telah dilakukan, penataan hubungan ruang yang paling banyak digunakan adalah ruang dalam ruang dimana pola ini yang paling fleksible digunakan di ketiga rest area.