z-logo
open-access-imgOpen Access
MAKNA SIMBOLIK TRADISI BARIKAN DAN RELEVANSINYA DENGAN PATTIDANA DALAM BUDDHISME
Author(s) -
. Sarwi
Publication year - 2020
Publication title -
sabbhata yatra
Language(s) - Uncategorized
Resource type - Journals
ISSN - 2745-5513
DOI - 10.53565/sabbhatayatra.v1i2.254
Subject(s) - humanities , art , sociology
relevansi tradisi barikan dengan pattidana. Tradisi yang dilakukan oleh masyarakat Jawa dari tahun ke tahun secara turun temurun diwariskan dari generasi ke generasi. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif. Data dikumpulkan dengan cara observasi secara langsung, dokumentasi dilapangan, dan wawancara dengan informan. Informan dalam penelitian ini adalah sesepuh dan beberapa tokoh masyarakat di Desa Giling. Berdasarkan deskripsi data dan analisis data dapat diketahui dan dapat ditemukan bahwa dalam tradisi barikan dilaksanakan sejak zaman penjajahan, terdapat makna simbolik yang terkandung dalam ubopame maupun ritual didalam tradisi barikan, tradisi barikan memiliki relevansi dengan pattidana. Implikasi yang terbentuk adalah mempertahankan dan melestarikan nila-nilai luhur bersumber dari tradisi nenek moyang sebagai ciri khas peradaban suatu bangsa.

The content you want is available to Zendy users.

Already have an account? Click here to sign in.
Having issues? You can contact us here