
ETIKA AJARAN AGAMA BUDDHA UNTUK MEMBANGUN BANGSA DAN NEGARA DALAM KEBERSAMAAN
Author(s) -
Arif Muzayin Shofwan Shofwan
Publication year - 2022
Publication title -
jurnal agama buddha dan ilmu pengetahuan
Language(s) - English
Resource type - Journals
eISSN - 2745-6323
pISSN - 2406-7601
DOI - 10.53565/abip.v7i2.316
Subject(s) - gautama buddha , philosophy , humanities , theology , political science , buddhism
Penelitian ini mengkaji etika ajaran agama Buddha untuk membangun bangsa dan negara dalam kebersamaan. Metode yang digunakan adalah kajian kepustakaan dengan menggali data dari beragam buku bacaan yang sesuai dengan topik yang dikaji. Hasil dari kajian ini dapat dijelaskan sebagaimana berikut. Pertama, ada tiga etika paling urgen dalam ajaran agama Buddha untuk membangun bangsa dan negara, antara lain: etika pimpinan negara, etika politisi dan legislative, dan etika penegak hukum dan media. Apabila tiga etika tersebut sudah terealisasi, maka bisa merambah pada etika berikutnya, antara lain: etika tokoh agama, para profesional, dan usahawan, etika reformasi sosial, etika menjalin kebersamaan, etika reformasi sosial, etika berhadapan dengan oposisi, etika pendidikan dan keilmuan, etika pengelolaan lingkungan hidup, dan etika bermusyawarah. Kedua, tujuan dari beragam etika berbangsa dan bernegara adalah untuk mewujudkan kehidupan harmonis dalam kebersamaan., antara lain: keharmonisan dalam disiplin moral, pandangan, berbagi keuntungan, perbuatan, ucapan, dan pikiran.