
PENGARUH LATIHAN FISIK DENGAN FLEXIBILITY EXERCISES TERHADAP KEMAMPUAN ACTIVITY DAILY LIVING’S (ADL’s) PASIEN KANKER DI MURNI TEGUH MEMORIAL HOSPITAL
Author(s) -
Yusrial Tarihoran,
Seriga Banjarnahor
Publication year - 2019
Publication title -
jurnal ilmiah keperawatan imelda
Language(s) - English
Resource type - Journals
eISSN - 2597-7172
pISSN - 2442-8108
DOI - 10.52943/jikeperawatan.v5i2.322
Subject(s) - medicine , gynecology
Kanker merupakan penyakit dengan pertumbuhan dan penyebaran sel abnormal oleh berbagai faktor seperti penggunaan tembakau, genetik, hormon, dan gangguan kekebalan tubuh sehingga sering mengalami keluhan fisik seperti kelemahan akibat kurangnya energi didalam tubuh dan berdampak terhadap kemampuan melakukan Activity Daily Living’s (ADL’s). Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh latihan fisik dengan flexibility exercises terhadap kemampuan Activity Daily living’s (ADL’s)pasien kanker di Murni Teguh Memorial Hospital dengan kriteria sampel yaitu pasien yang menjalani kemoterapi, tidak memiliki luka akibat kanker, tidak mengalami anemia, tidak mengalami fraktur, berjenis kelamin perempuan kooperatif dan memiliki rekomendasi dari dokter untuk melakukan latihan fisik dengan flexibility exercises. Metode penelitian ini menggunakan rancangan one group pre-post test designe. Latihan fisik dengan flexibility exercises dilakukan minimal 30 menit setiap kali melakukan latihan dan dilakukan 3 kali seminggu selama 30 kali pertemuan dengan jumlah sampel sebanyak 30 orang dengan teknik accidental sampling. Luaran wajib penelitian ini berupa publikasi ilmiah jurnal nasional tidak terakreditasi dan luaran tambahan berupa keynot speaker/invited dalam temu ilmiah lokal dan nasional serta pembuatan bahan ajar di bidang pelayanan asuhan keperawatan pasien kanker dan juga paliatif care di bidang onkologi (kanker). Adapun tujuan dari Tingkat Kesiapterapan Teknologi (TKT) penelitian ini adalah berbagai produk alat kesehatan, berupa perumusan topik-topik penelitian, menyusun hipotesis, merencanakan rancangan experimen untuk menemukan solusi permasalahan, mengidentifikasi potensi dan peluang target terapi, pembuktian terhadap kebenaran konsep (proof-of-concept), penyusunan prosedur dan metode yang digunakan dalam studi klinis dan publikasi pembuktian kebenaran konsep.