z-logo
open-access-imgOpen Access
PERBEDAAN HASIL BELAJAR METODE KONVENSIONAL DAN JINGSAW PADA MATA AJAR ETIKA KEPERAWATAN
Author(s) -
Yuniastini Yuniastini,
Ratna Dewi,
Indah Isnialita Putri
Publication year - 2018
Publication title -
jurnal wacana kesehatan/jurnal wacana kesehatan
Language(s) - English
Resource type - Journals
eISSN - 2541-6251
pISSN - 2088-5776
DOI - 10.52822/jwk.v3i2.82
Subject(s) - jigsaw , humanities , psychology , art , mathematics education
Metode pembelajaran konvensional telah lama dipergunakan sebagai alat komunikasi lisan antara pendidik dan mahasiswa dalam proses pembelajaran.  Ciri-ciri  dari metode yang berpusat pada pendidik ini,  ditandai dengan ceramah yang diiringi dengan penjelasan, serta pembagian tugas dan latihan. Ditemukan permasalahan dalam menggunakan metode ini  yaitu   kesulitan  untuk menjaga agar peserta didik tetap tertarik dengan apa yang dipelajari yang berdampak terhadap hasil belajar.  Guna mengatasi kesulitan tersebut dikembangkan  berbagai strategi pembelajaran yang dapat meningkatkan partisipasi mahasiswa. Salah satunya  metode pembelajaran kooperatif  model jigsaw. Model jigsaw adalah sebuah metode belajar yang menitik beratkan kepada kerja kelompok dalam bentuk kelompok kecil. Kelebihan model ini, mahasiswa memiliki banyak kesempatan untuk mengemukakan pendapat dan mengelola informasi yang didapat sehingga dapat meningkatkan keterampilan berkomunikasi, meningkatkan tanggung jawab anggota kelompok atas keberhasilan kelompoknya, serta meningkatkan  ketuntasan bagian materi yang dipelajari. Desain penelitian yang digunakan quasi eksperimental. Jenis rancangan pretest-postest with control group. Subjek penelitian berjumlah 94 orang mahasiswa DIII Keperawatan Kotabumi. Analisis data dilakukan tiga tahap, pertama menganalisis nilai pretest dan posttes metode konvensional. Tahap kedua menganalisis nilai pretest dan posttes metode Jigsaw. Tahap ketiga membandingkan posttes metode konvensional dan Jigsaw. Hasil yang didapat, nilai posttest model pembelajaran Jigsaw lebih tinggi dari nilai posttest model pembelajaran konvensional (Mann-Whitney U Test p= 0,024 ; α = 0.05). Kesimpulan, model pembelajaran jigsaw lebih efektif untuk meningkatkan hasil belajar mahasiswa, dan disarankan untuk diterapkan dalam proses pembelajaran.  Kata Kunci: Hasil belajar,  jigsaw, konvensional, metode pembelajaran

The content you want is available to Zendy users.

Already have an account? Click here to sign in.
Having issues? You can contact us here