
Anteseden Dari Psychological Empowerment Dan Dampaknya Terhdap Nurses Burnout (Studi Empiris Pada Rumah Sakit XYZ Di Tangerang Saat Pandemi COVID-19)
Author(s) -
Jason Jason,
Ferdi Antonio
Publication year - 2021
Publication title -
jurnal manajemen dan administrasi rumah sakit indonesia
Language(s) - English
Resource type - Journals
eISSN - 2685-6328
pISSN - 2685-6298
DOI - 10.52643/marsi.v5i2.1416
Subject(s) - psychology , business administration , business
Tujuan penelitian ini adalah untuk menguji pengaruh anteseden dari psychological empowerment terhadap burnout pada perawat yang bekerja di Rumah Sakit XYZ di Tangerang saat pandemi. PLS-SEM digunakan untuk menganalisis data empiris yang diperoleh melalui simple random sampling. Didapatkan 80 responden yang memenuhi syarat melalui kuesioner yang telah didistribusikan secara online. Hasil penelitian menunjukkan bahwa enam dari delapan variabel kualitas kehidupan kerja, serta variabel mediasi psychological empowerment mempunyai pengaruh yang negatif yang signifikan pada burnout. Pengaruh langsung pada psychological empowerment ditemukan paling kuat dari opportunity to develop human capital dan adequate and fair compensation. Ditemukan dampak negatif dari psychological empowerment terhadap burnout, dengan demikian hasil penelitian ini mendukung teori kualitas kehidupan kerja dapat meningkatkan pemberdayaan psikologis di antara perawat, sekaligus menunjukkan aplikasi yang baru terhadap pemberdayaan psikologis perawat. Model penelitian ini memiliki moderate predictive accuracy dan medium predictive relevance, sehingga dapat dikembangkan dalam penelitian lebih lanjut. Terdapat implikasi manajerial yang didapatkan dari temuan penelitian ini serta rekomendasi bagi peneliti selanjutnya.