z-logo
open-access-imgOpen Access
Perjalanan Pahlawan Perempuan Film Wonder Woman (2017) dan Mulan (2020): Kritik Feminisme terhadap Psikoanalisis
Author(s) -
Erina Adeline Tandian
Publication year - 2021
Publication title -
imaji/imaji
Language(s) - English
Resource type - Journals
eISSN - 2775-6033
pISSN - 1907-3097
DOI - 10.52290/i.v12i1.15
Subject(s) - humanities , art
Film Wonder Woman (2017) dan Mulan (2020) memiliki kemiripan pola struktur naratif. Namun, beberapa fase perjalanan pahlawan perempuan Maureen Murdock dirasa kurang relevan dalam menjelaskan struktur naratif dua film tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji alur perjalanan pahlawan perempuan kedua film. Metode penelitian yang digunakan adalah kajian literatur dan pendekatan observasi sinema dengan analisis tekstual dalam visual. Terdapat delapan fase perjalanan pahlawan perempuan di kedua film: dunia biasa, kesadaran untuk pergi, mempersiapkan perjalanan, dunia laki-laki, cobaan, krisis, kebangkitan, dan kehidupan baru. Perjalanan pahlawan perempuan kedua film juga berisi kritik feminisme terhadap pandangan psikoanalisis.

The content you want is available to Zendy users.

Already have an account? Click here to sign in.
Having issues? You can contact us here