PENGGUNAAN MODEL PEMBERIAN PERINTAH (MODEL KOMANDO) DALAM UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR PENJASORKES SISWA KELAS XII IPA 1 SMA NEGERI 1 KUTA

Penelitian tindakan kelas yang dilaksanakan ini memiliki tujuan untuk meningkatkan prestasi belajar Penjasorkes. Perolehan data awal yang rendah pada siswa kelas XII.IPA 1 SMA Negeri 1 Kuta semester I tahun pelajaran 2020/2021 membuat peneliti mengupayakan membenahi proses yang kurang baik yang telah dilaksanakan. Perbaikan proses pembelajaran dilakukan melalui penggunaan model pemberian perintah (model komando). Model ini diharapkan dapat memecahkan permasalahan yang sedang dihadapi. Setelah data dikumpulkan melalui instrumen tes prestasi belajar, diperoleh peningkatan hasil belajar dengan data awal yang rata-rata kelasnya yaitu mencapai 79,58 dengan prosentase ketuntasan belajar baru mencapai 33,33%, pada siklus I meningkat menjadi 84,97 rata-rata kelas dan 77,78% untuk ketuntasan belajarnya. Sedangkan pada siklus II data tersebut telah meningkat menjadi 90,72 rata-rata kelasnya dan 100% ketuntasan belajarnya. Data pada Siklus II ini sudah menunjukkan keberhasilan pelaksanaan pembelajaran yang melebihi indikator yang dipersyaratkan. Oleh karenanya peneliti mengambil simpulan bahwa penggunaan model pemberian perintah (model komando) dalam melaksanakan proses pembelajaran mampu meningkatkan prestasi belajar Penjasorkes