z-logo
open-access-imgOpen Access
APLIKASI MACAM PUPUK MAJEMUK DAN MULSA TERHADAP PENINGKATAN PRODUKSI CABAI RAWIT (Capsicum frutescens L.)
Author(s) -
Mariyatul Qibtiyah,
Choirul Anam,
Muhammad Annas Ayyubi
Publication year - 2020
Publication title -
agroradix
Language(s) - Italian
Resource type - Journals
ISSN - 2621-0665
DOI - 10.52166/agroteknologi.v4i1.2120
Subject(s) - physics , horticulture , biology
Tanaman cabai rawit ialah salah satu macam  sayuran Hortikultura penting yang bernilai tinggi dan cocok di budidaykan di daerah tropika seperti di Indonesia. Hal ini menunjukkan bahwa cabai rawit sangatlah di butuhkan di masyarakat untuk kebutuhan sehari-hari. Mengingat sangat di perlukaannya  komoditas tanaman cabai rawit di masyarakat sebagai salah satu bumbu makanan pokok. Maka perlu adanya upaya untuk meningkatkan produksi tanaman cabai rawit. Salah satu upaya tersebut dengan menggunakan pupuk majemuk dan mulsa organik. Penelitian ini bertempat di Desa Tunggul, Kecamatan Paciran, Kabupaten lamongan dengan ketinggian tempat  ­± 5 Meter dpl. Waktu penelitian dilaksanakan pada bulan Pebruari sampai bulan Mei 2020. Penelitian ini menggunakan metode Rancangan Acak Kelompok (RAK) faktorial yang trediri dari 2 factor dan setiap faktor terdiridari 3 level yang diulang 3 kali ulangan, yaitu :Faktor pertama macam pupuk majemuk terdiri dari 3 taraf yaitu : Tanpa Pupuk Majemuk (kontrol), Pupuk NPK Mutiara, PupukKandang. faktor kedua mulsa terdiridari 3 taraf yaitu: Tanpa mulsa (Kontrol),mulsa jerami, mulsa skam. Pengamatan produksi tanaman cabai rawit  meliputi  fase vegetatif (Tinggi Tanaman, Jumlah Cabang, Diameter Batang dan fase generatif (jumlah buah pertanaman, Berat Buah per Tanaman). Hasil penelitian menunjukkan interaksi antara perlakuan pupuk majemuk NPK dan mulsa organik jerami berpengaruh baik pada semua parameter pengamatan.

The content you want is available to Zendy users.

Already have an account? Click here to sign in.
Having issues? You can contact us here