
UJI KADAR ANTOSIANIN EKSTRAK BUAH JAMBLANG (Syzygium cumini(L.) Skeels) PADA FORMULASI YOGHURT SEBAGAI ANTIOKSIDAN
Author(s) -
Tri Yanuarto,
Nurkhasanah Nurkhasanah,
Laela Hayu Nurani
Publication year - 2019
Publication title -
jurnal ilmiah pharmacy/jurnal ilmiah pharmacy
Language(s) - Uncategorized
Resource type - Journals
eISSN - 2615-8566
pISSN - 2406-8071
DOI - 10.52161/jiphar.v6i1.14
Subject(s) - food science , physics , traditional medicine , chemistry , medicine
Radikal bebas bersifat reaktif yang menyebabkan penyakit degeneratif sehingga tubuh memerlukan antioksidan eksogen. Salah satu contohnya adalah buah Jamblang (Syzygium cumini (L)) yang memiliki aktivitas antioksidan tinggi karena antosianin alaminya.. Antosianin bersifat lebih stabil dalam suasana asam sehingga cocok jika ekstrak buah jamblang difortifikasi dalam sediaan yoghurt. Yoghurt merupakan produk fermentasi susu yang menggunakan bakteri asam laktat yaitu: Streptococcus thermophilus, Lactobacillus bulgaricus, Lactobacillus acidophilus. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui kadar antosianin ekstrak buah jamblang pada formulasi yoghurt dengan konsentrasi 0%, 5%, 7,5% dan 10% serta syarat mutu SNI. Pengujian meliputi uji sifat fisika, kimia dan mikrobiologi yaitu sensoris, viskositas, kadar asam, kadar lemak, dan jumlah starter bakteri, serta uji stabilitas yoghurt dengan penyimpanan pada suhu 4°C dan uji total antosianin pada hari ke-1, ke-7, ke-14, 21 dan hari ke-28. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kadar antosianin total pada formula yoghurt terfortifikasi ekstrak buah jamblang pada konsentrasi 10% (60.87±2.24 mg/L) menghasilkan stabilitas antosianin lebih baik, sesuai dengan persyaratan SNI.