
PEMBUATAN DAN UJI ORGANOLEPTIK SEDIAAN TEH CELUP DAUN AFRIKA (Vernonia amygdalina Del.) MELALUI METODE PENGOVENAN DAN METODE SINAR MATAHARI
Author(s) -
Reta Novitasari,
Dewi Ratnasari,
Siti Nuraini
Publication year - 2019
Publication title -
journal of holistic and health sciences (jurnal ilmu holistik dan kesehatan)
Language(s) - Slovenian
Resource type - Journals
eISSN - 2548-9089
pISSN - 2548-9070
DOI - 10.51873/jhhs.v2i2.28
Subject(s) - physics
Latar Belakang: Daun afrika merupakan salah satu tanaman obat yang berkhasiat untuk mengobati diabetes. Sediaan syrup yang dari daun afrika hanya bertahan kurang dari 2 minggu, sehingga pada penelitian ini daun afrika dibuat dalam bentuk teh celup yang dibuat dengan membandingkan antara metode pengovenan dengan metode sinar matahari.
Tujuan Penelitian: Penelitian ini bertujuan untuk menurukan kadar glukosa darah melalui metode pengovenan dan metode sinar matahari.
Metode: Penelitian ini menggunakan desain penelitian action research, obsevasi pengamatan uji organoleptik dan susut pengeringan sediaan dilakukan selama 3 minggu.
Hasil: Hasil penelitian diperoleh rata-rata persentase susut pengeringan dengan metode pengovenan yaitu 2,3% dan rata-rata persentase dengan metode sinar matahari yaitu 6%. Untuk pengamatan uji organoptik pada hari ke 21 sampel dengan metode pengovenan berwarna hijau tua, tercium aroma jahe, rasa pahit, bentuk sediaan serbuk kasar. Sedangkan untuk sampel dengan metode sinar matahari berwarna hijau pucat, tidak tercium aroma jahe, rasa pahit dan sediaan berbentuk serbuk kasar.
Simpulan: Dari hasil penelitian disimpulkan bahwa pembuatan sediaan dengan metode pengovenan relatif lebih baik. Disarankan untuk melakukan penelitian lebih lanjut untuk uji efektivitas dan kesukaan sediaan teh celup daun afrika ini.