z-logo
open-access-imgOpen Access
UJI AKTIVITAS ANTIBAKTERI GEL EKSTRAK DAUN PETAI (Parkia SpeciosaHassk.) TERHADAP BAKTERI STAPHYLOCOCCUSAUREUS
Author(s) -
Rahma Nafi’ah,
Etty Haryati,
Neneng Cahya Tamara
Publication year - 2018
Publication title -
journal of holistic and health sciences (jurnal ilmu holistik dan kesehatan)
Language(s) - English
Resource type - Journals
eISSN - 2548-9089
pISSN - 2548-9070
DOI - 10.51873/jhhs.v1i2.16
Subject(s) - traditional medicine , chemistry , food science , flavonoid , organic chemistry , medicine , antioxidant
Latar Belakang: Daun petai (Parkia Speciosa Hassk) memiliki kandungan flavonoid dan terpenoid yang diduga memiliki aktivitas antibakteri. Telah dilakukan pengujian nilai KHM pada konsentrasi ekstrak 2,5%, 5,0% dan 7,5% dari ekstrak daun petai (Parkia Speciosa Hassk). Dari hasil nilai KHM yang didapatkan selanjutnya dilakukan pengembangan formulasi dengan menggunakan basis gel HPMC, Karbopol dan Gom Arab. Tujuan: Untuk mengetahui nilai KHM dari ekstrak daun petai (Parkia Speciosa Hassk) dan basis gel yang memiliki nilai aktivitas antibakteri yang paling baik dan stabil terhadap kondisi penyimpanan. Metode: Penelitian ini menggunakan jenis penelitian eksperimen. Hasil uji dianalisis dengan menggunakan perhitungan Analysis Of variance (ANOVA) satu jalur dan kemudian dilanjutkan dengan metode Uji-t. Hasil: Menunjukkan bahwa ekstrak daun petai mengandung senyawa terpenoid dan flavonoid, dan memiliki aktivitas antibakteri, KHM ekstrak daun petai 2,5%, semua formulasi gel memiliki antibakteri.Formula dengan basis  karbopol memiliki aktivitas antibakteri yang paling baik. Semua sediaan gel stabil pada suhu 25oC dan kurang stabil pada suhu 0oC dan 40oC. Simpulan: Pada konsentrasi 2,5%, ekstrak daun petai sudah mempunyai aktivitas antibakteri terhadap bakteri Staphylococcus aureus.

The content you want is available to Zendy users.

Already have an account? Click here to sign in.
Having issues? You can contact us here