z-logo
open-access-imgOpen Access
Respons Apologetis terhadap Limited Godism yang Membatasi Persona Allah
Author(s) -
Aeron Frior Sihombing
Publication year - 2021
Publication title -
te deum/te deum: jurnal teologi dan pengembangan pelayanan
Language(s) - English
Resource type - Journals
eISSN - 2746-7619
pISSN - 2252-3871
DOI - 10.51828/td.v1i1.69
Subject(s) - philosophy , theology , humanities
Fenomena-fenomena yang terjadi di dalam kekristenan yaitu: ada seruan yang menyatakan bahwa Allah adalah mahakuasa dan tidak dapat dibatasi oleh apa pun, namun di sisi lain dikatakan bahwa Allah dapat digerakkan oleh orang percaya (Luk.18:1-8); pujian dan penyembahan dilakukan untuk dapat mengenal Allah, dan juga untuk dapat memuaskan kebutuhan spiritual maupun untuk menjawab masalah orang percaya; fenomena Allah berbicara  kepada orang percaya secara khusus, yang disebut dengan rhema. Itu merupakan kehendak Allah secara khusus kepadanya; minyak urapan (Mrk.6:12), melaluinya orang percaya dapat disembuhkan dari berbagai penyakit, menyelamatkan orang percaya dari kecelakaan dan sebagai syarat atau kunci  untuk pintu masuk ke dalam pintu surga; pemuja nama Yahweh menyatakan bahwa tiada nama Allah selain Yahweh. Sebab, nama ini adalah nama yang suci dan yang paling benar; marketing gereja, yang mana Injil telah dikomersialkan untuk keuntungan gereja. Injil telah diperdagangkan, sehingga menghasilkan untung dan untuk menambah jumlah anggota jemaat. 

The content you want is available to Zendy users.

Already have an account? Click here to sign in.
Having issues? You can contact us here