z-logo
open-access-imgOpen Access
Makna “Injil yang Lain” dalam Galatia 1:6-7
Author(s) -
Robi Prianto,
Kezia Lawira,
Novianto Novianto
Publication year - 2021
Publication title -
te deum/te deum: jurnal teologi dan pengembangan pelayanan
Language(s) - Uncategorized
Resource type - Journals
eISSN - 2746-7619
pISSN - 2252-3871
DOI - 10.51828/td.v10i2.38
Subject(s) - humanities , philosophy
Injil adalah Kabar Baik dari Allah tentang Kristus. Berita mengenai keselamatan yang bukan dari Allah tidak bisa disebut sebagai Injil. Paulus dalam Galatia 1:6-7 menegur jemaat Galatia karena telah beralih dari Injil kepada suatu ajaran keselamatan yang lain yang Paulus sebut sebagai “injil yang lain”. Artikel ini meneliti apa yang dimaksud mengenai “Injil yang lain” dalam Galatia 1:6-7. Melalui metode penelitian historis-gramatikal, penulis menemukan bahwa “Injil yang lain” yang dimaksud oleh Paulus adalah suatu ajaran yang menambahkan budaya sebagai suatu kewajiban yang harus dilakukan orang Kristen untuk memperoleh keselamatan yang sempurna.

The content you want is available to Zendy users.

Already have an account? Click here to sign in.
Having issues? You can contact us here