z-logo
open-access-imgOpen Access
ANALISIS KANDUNGAN LOGAM BERAT TIMBAL (Pb) DENGAN METODE FITOREMEDIASI PADA KAWASAN PERCETAKAN DI KOTA MEDAN
Author(s) -
Juwairiah Juwairiah
Publication year - 2021
Publication title -
jurnal inovasi pendidikan dan sains
Language(s) - Italian
Resource type - Journals
ISSN - 2721-9119
DOI - 10.51673/jips.v2i1.490
Subject(s) - physics , chemistry , horticulture , biology
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kandungan logam berat Timbal (Pb) pada tanaman kangkung air (Ipomoea aquatca) di kawasan percetakan Kota Medan. Fitoremediasi salah satu metode remediasi dengan mengandalkan pada peranan tumbuhan untuk menyerap, mendegradasi, mentransformasi dan mengmobilisasi bahan pencemar logam berat dalam hal ini menggunakan tanaman kangkung air. Penelitian ini bersifat deskriptif yaitu dengan mengambil sampel secara random , artinya tanaman kangkung air (Ipomoea aquatica) diambil secara acak pada kawasan percetakan di Kota Medan. Dari hasil penelitian ini didapatkan kadar Timbal (Pb) pada tanaman kangkung air (Ipomoea aquatica) masih berada di bawah ambang batas yang ditentukan oleh Peraturan Menteri Pertanian Republik Indonesia Nomor 04/Permentan/Pp. 340/2/ 2015 Tentang Pengawasan Keamanan Pangan Terhadap Pemasukan Dan Pengeluaran Pangan Segar Asal Tumbuhan serta menurut SNI No.7387-2009, batas maksimum cemaran logam berat yang diperbolehkan dalam sayuran yakni batas ambang masimum 0,25 mg/kg untuk Timbal (Pb). Sehingga kangkung air (Ipomoea aquatica) pada kawasan percetakan di Kota Medan masih aman untuk dikonsumsi masyarakat. Kadar Timbal (Pb) pada kangkung air (Ipomoea aquatica) yang paling tinggi yaitu yang diperoleh dari Titik 1 yang berada di Jalan Masjid yakni 0,04497mg/kg sedangkan kadar Timbal (Pb) yang paling rendah yaitu di Titik 2 yang berada di Jalan Padang Bulan yakni 0,02273 mg/kg.

The content you want is available to Zendy users.

Already have an account? Click here to sign in.
Having issues? You can contact us here