z-logo
open-access-imgOpen Access
Ulama dan Negara Santri
Author(s) -
Ahmad Najib Burhani
Publication year - 2019
Publication title -
maarif
Language(s) - Uncategorized
Resource type - Journals
eISSN - 2715-5781
pISSN - 1907-8161
DOI - 10.47651/mrf.v14i1.49
Subject(s) - political science , humanities , art
Dengan kemenangan Joko Widodo – Ma’ruf Amin dalam Pemilihan Presiden 2019, ulama kembali menempati posisi penting dalam pemerintahan Republika Indonesia. Pertanyaannya, apakah dengan terpilihnya Ma’ruf Amin sebagai Wakil Presiden itu akan mendinginkan perpolitikan nasional yang selama ini sering terbelah antara kubu nasionalis dan Islamis? Apakah tampilnya Ma’ruf Amin, yang merupakan mantan rois ‘am NU, sebagai bagian dari ashabul qoror (penentu kebijakan) akan bisa menghilangkan berbagai kebijakan yang kurang berpihak dari pemerintah terhadap minoritas atau justru melahirkan sektarianisme baru? Dua pertanyaan inilah yang ingin diangkat oleh artikel ini.

The content you want is available to Zendy users.

Already have an account? Click here to sign in.
Having issues? You can contact us here