
Memperbaiki Tradisi Keilmuan
Author(s) -
Retna Dwi Estuningtyas Retna
Publication year - 2019
Publication title -
retorika
Language(s) - Uzbek
Resource type - Journals
eISSN - 2715-2103
pISSN - 2655-5166
DOI - 10.47435/retorika.v1i1.244
Subject(s) - islam , humanities , physics , philosophy , theology
Tradisi keilmuan bisa kita pahami sebagai pemahaman ilmu pengetahuan secara turun menurun dari para pendahulu yang senantiasa diikuti terus menerus. Ilmu yang ada yang diwariskan dalam masyarakat Islam juga bermacam ragam. Adapun ilmu yang dipahami adalah ada ilmu aqliyah maupun naqliyah. Kedua macam ilmu ini sangatlah diperlukan manusia untuk mengatasi berbagai persoalan hidup yang ada. Keduanya harus dimiliki untuk kebaikan dunia dan akhirat. Keduanya amat diperlukan untuk umat Islam saat ini karena sedang mengalami kemunduran. Umat Islam saat ini sangat terpuruk dan terbelakang dalam ilmu pengetahuan dan teknologi, padahal sesungguhnya umat Islam dulunya sangat hebat dalam ilmu pengetahuan. Di mana bangsa Barat dan Amerika masih bodoh. Mereka dulunya adalah para pemimpin dalam ilmu pengetahuan. Namun saat ini umat Islam mengalami kemunduran. Ini disebabkan oleh faktor politik dan penjajahan ekonomi. Oleh karena itu perlu diupayakan upaya memperbaiki tradisi keilmuan, agar kejayaan umat Islam dapat kembali diraih.