z-logo
open-access-imgOpen Access
KRITIK ATAS PUISI-PUISI KARYA AHMAD NURULLAH DAN NANING PRANOTO 1
Author(s) -
Kasno Kasno
Publication year - 2020
Publication title -
pujangga: jurnal bahasa dan sastra
Language(s) - English
Resource type - Journals
eISSN - 2443-1486
pISSN - 2443-1478
DOI - 10.47313/pujangga.v5i2.841
Subject(s) - poetry , art , theology , philosophy , literature
ABSTRAK Berbicara tentang kritik sastra, secara umum, selain untuk menghakimi karya sastra, juga memiliki fungsi untuk mengkaji dan menafsirkan nilai karya sastra baik novel, cerpen, maupun puisi. Tujuan penulisan ini adalah untuk mendeskripsikan dan menafsirkan nilai karya sastra yakni Puisi-Puisi Langit Biru yang mencerminkan adanya kepedulian terhadap lingkungan hidup karena pencemaran udara. Teori yang diterapkan untuk mendeskripsikan adalah kritik pandangan ”Tiga M Krit ik Sastra Sawo Manila: Menghibur, Mendidik, dan Mencerdaskan. Metode penulisan ini adalah deskriptif kualitatif yaitu menafsirkan nilai-nilai puisi, menghibur, mendidik, dan mencerdaskan dalam Puisi-Puisi Langit Biru. Hasilnya menunjukkan bahwa dalam karya sastra khususnya dalam puisi karya Ahmad Nurullah dan Naning Pranoto terdapat makna yang mengangkat pentingnya lingkungan hidup bagi kehidupan manusia atas pencemaran udara dan lingkungan yang kurang sehat. Kata Kunci: Kritik Sastra, Puisi, Menghibur, Mendidik, Mencerdaskan ABSTRACT Generally, literary criticism function for both judging literary work and interpreting novel, short story, and poetry. This article aims at describing and interpreting ‘Puisi-Puisi langit Biru’which is reflecting the concern for the environment due to air pollution. This article used the three M Sawo Manila: Menghibur, Mendidik, and Mencerdaskan (Entertaining, Educating, and Developing Mind) Theory. The method of the study employs descriptive qualitative, which is interpreting the values of poetry, those are Menghibur, Mendidik, and Mencerdaskan (Entertaining, Educating, and Developing Mind). The result shows that in literary works, poems written by Ahmad Nurullah and Naning Pranoto, there are meanings that raise the importance of the environment for human life for air pollution and an unhealthy environment. Key Words: Literary Criticism, Poetry, Entertaining, Educating, Developing Mind

The content you want is available to Zendy users.

Already have an account? Click here to sign in.
Having issues? You can contact us here