z-logo
open-access-imgOpen Access
Kepemilikan dan Pengolahan Tanah dalam Perspektif Hukum Tanah Adat
Author(s) -
Aarce Tehupiory
Publication year - 2018
Publication title -
jial (journal of indonesian adat law)
Language(s) - English
Resource type - Journals
ISSN - 2581-2092
DOI - 10.46816/jial.v2i2.32
Subject(s) - political science , law , humanities , philosophy
Studi ini bertujuan untuk menganalisis kepemilikan dan pengolahan tanah dan memahami rasa keadilan bagi masyarakat adat dari perspektif Hukum Tanah Adat. Kajian ini menggunakan pendekatan konseptual dalam memahami realitas yang dikaji. Dalam konsep ilmu hukum adat mengenai tanah adalah komunalistik religious, yang memandang bahwa masyarakat Indonesia selalu mengutamakan dan mendahulukan kepentingan masyarakat. Hasil kajian menunjukkan bahwa (1) eksistensi tanah ulayat diakui dalam ketentuan beberapa peraturan perundangan sepanjang eksistensinya masih ada; (2) lembaga adat dapat memberikan rekomendasi atas tanah untuk setiap pengolaan tanah agar keberadaan dan perlindungan terhadap hak ulayat dan masyarakat hukum adat dapat memberikan keadilan, kepastian hukum, perlindungan hukum bagi masyarakat adat dengan dibuat peraturan khusus bagi keperluan masyarakat daerah tersebut dalam penyelesaian sengketa tanah ulayat dengan demikian dapat mengakomodasi keanekaragaman ketentuan hukum adat setempat yang merupakan bagian hukum tanah nasional. Studi ini merekomendasikan bahwa peran pemerintah daerah adalah sebagai fasilitator dan koordinator pembuat kebijakan, berkenaan dengan keberadaan tanah masyarakat, dengan prinsip penghormatan terhadap hak asasi manusia dan prinsip-prinsip hukum negara.

The content you want is available to Zendy users.

Already have an account? Click here to sign in.
Having issues? You can contact us here