
Strategi Pondok Pesantren Terhadap Pembentukan Karakter Santriwati di Pondok Modern Al-Amanah Liabuku Bau-Bau Sulawesi Tenggara
Author(s) -
Ahmad Ahmad
Publication year - 2022
Publication title -
jurnal syntax transformation
Language(s) - Italian
Resource type - Journals
ISSN - 2721-2769
DOI - 10.46799/jst.v3i3.538
Subject(s) - humanities , physics , art
Penelitian ini membahas tentang Strategi Pondok Pesantren Terhadap Pembentukan Karakter Santriwati Di Pondok Modern Al-Amanah. Dalam skripsi ini yang menjadi pokok pembahasannya yaitu: 1. Bagaimana bentuk strategi pondok pesantren terhadap pembentukan karakter santriwati di pondok modern Al-Amanah Liabuku Bau-Bau Sulawesi Tenggara? 2. Apa faktor penghambat dan pendukung strategi pondok pesantren terhadap pembentukan karakter santriwati di pondok modern Al-Amanah Liabuku Bau-Bau Sulawesi Tenggara? Dalam penelitian ini pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan metode wawancara, observasi, dan dokumentasi. Wawancara digunakan untuk mengetahui bagaimana bentuk strategi yang digunakan pondok modern Al-Amanah terhadap pembentukan karakter santriwati, observasi digunakan untuk mengamati situasi yang terjadi di pondok Al-Amanah, sedangkan dokumentasi digunakan untuk mendapatkan data-data yang diperkuat melalui foto atau rekaman. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif kualitatif dengan lokasi penelitian di Pondok Modern Al-Amanah yang terletak di Liabuku Bau-Bau Sulawesi Tenggara. Dari hasil tinjauan tersebut dapat diduga bahwa metodologi yang digunakan di sekolah Al-Amanah saat ini dalam membentuk kepribadian siswa perempuan adalah: Jenis teknik yang digunakan oleh Al-Amanah saat ini hidup di sekolah menuju pembinaan karakter siswa perempuan adalah menyiapkan pengajar yang cakap, melakukan kursus penyesuaian diri, nasehat, menanamkan keyakinan dan taqwa kepada Allah, mendorong perilaku akhlak dengan uswah hasanah dan menumbuhkan kesadaran harapan tertentu dengan pergaulan. Unsur-unsur represif yang tampak dalam membentuk kepribadian mahasiswi adalah: tinggi dalam diri mahasiswi, Pendidikan di rumah yang tidak sama dengan pesantren. Variabel pendukung: menyiapkan guru hebat, penyesuaian diri, uswatun hasanah, bimbingan dan pergaulan.