z-logo
open-access-imgOpen Access
PENERAPAN METODE FAULT TREE ANALYSIS UNTUK MENGANALISA KURANGNYA SUPPLY AIR TAWAR KE AKOMODASI KARENA KETIDAKNORMALAN KERJA HYDROPHORE TANK
Author(s) -
Ifan Nur Rizal,
Febria Surjaman,
Suwondo
Publication year - 2017
Publication title -
dinamika bahari
Language(s) - English
Resource type - Journals
eISSN - 2722-0621
pISSN - 2087-3050
DOI - 10.46484/db.v7i2.47
Subject(s) - physics
Untuk menjaga kualitas dan kuantitas air tawar di atas kapal, salah satunya dapat  menggunakan sistem suplai air tawar untuk kebutuhan air tawar di atas kapal, dengan  menggunakan hydrophore tank suplai air tawar di atas kapal bisa terpenuhi sampai ke  akomodasi dengan baik, mensuplai air tawar dari kamar mesin ke akomodasi yang tetap  berkualitas meskipun dalam penampungan dalam tangki air tawar yang lama dan air tawar itu  tidak banyak yang menurun kualitasnya. Apabila kebutuhan akan air tawar itu tidak terpenuhi  pada saat kita akan berlayar, maka perlu dilakukan bunker air tawar agar kebutuhan air tawar  di atas kapal dapat tercukupi.  Metode yang digunakan dari penelitian ini adalah fault tree analysis yang mengahasilkan  faktor-faktor yang dapat mempengaruhi ketidaknormalan kerja hydrophore. Fault Tree Analysis  adalah metode analisa, dimana terdapat suatu kejadian yang tidak diinginkan disebut undesired  event terjadi pada sistem, dan sistem tersebut kemudian dianalisa dengan kondisi lingkungan  dan operasional yang ada unik menemukan semua cara yang mungkin terjadi yang mengarah  pada terjadinya undesired event tersebut. Metode ini dilakukan dengan pendekatan yang  bersifat top down, yang diawali dengan asumsi kegagalan atau kerugian dari kejadian puncak  (Top Event) kemudian merinci sebab-sebab suatu Top Event sampai pada suatu kegagalan dasar  (Root Cause).  Tujuan dari penelitian ini adalah untuk dapat mengetahui apa saja yang mempengaruhi  ketidaknormalan kerja hydrophore tank terhadap suplai air tawar ke akomodasi di MT. Sambu  dengan menggunakan metode fault tree analysis yang menghasilkan faktor-faktor yang dapat  mempengaruhi ketidaknormalan kerja hydrophore tank ketika beroperasi dan berhenti terlalu  sering, masalah suplai air tawar, masalah pada feed water pump dan relief valve bermasalah.  Hasil penelitian ketidaknormalan kerja hydrophore tank terhadap supply air tawar ke  akomodasi, penyusun dapat menyimpulkan faktor-faktor yang tidak dapat lagi diselidiki dari  setiap penyebab top event yaitu feed water pump tidak bekerja dengan baik, mengalami masalah  pada suplai air tawar, dan mengalami masalah pada relief valve.   

The content you want is available to Zendy users.

Already have an account? Click here to sign in.
Having issues? You can contact us here