Sistem Pendukung Keputusan untuk Menentukan Lahan Budidaya Tanaman Obat Keluarga (TOGA) menggunakan Metode Fuzzy-Gap Kompetensi

TOGA atau tanaman obat keluarga merupakan salah satu tanaman yang dapat menghasilkan keuntungan secara pribadi dan keuntungan untuk bersama. Penentuan lahan pada umumnya diperlukan karena dapat membantu pengguna untuk dapat menanam tanaman yang cocok untuk lahan yang dimiliki sehingga dapat menhindari kerugian. Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah membangun sebuah sistem pendukung keputusan untuk membantu pembudidaya dalam menentukan lahan terbaik untuk membudidayakan TOGA. Pada penelitian ini menggunakan 5 jenis tanaman obat, yaitu jahe, kapulaga, kunyit, temulawak, dan kencur. Kriteria yang digunakan pada penelitian ini, yaitu jarak lahan, kondisi lahan, dan keadaaan iklim. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah fuzzy-gap kompetensi. Setiap kriteria yang dipilih oleh user akan diubah menjadi nilai fuzzy, yaitu 0-1 dengan menggunakan fungsi linier naik untuk kriteria benefit dan fungsi linier turun untuk kriteria cost. Nilai fuzzy yang telah diperoleh digunakan dalam perhitungan menggunakan gap kompetensi. Hasil pengujian pada perhitungan manual dan pada program didapat hasil yang sama dengan ouput Lahan 1 adalah lahan terbaik dengan nilai 7,39625.