
PENGARUH SELF HYPNOSIS TERHADAP PERUBAHAN INTENSITAS NYERI PADA PENDERITA REMATIK
Author(s) -
Awaludin Jahid Abdillah,
Didik Nugraha
Publication year - 2020
Publication title -
jurnal kesehatan/jurnal kesehatan
Language(s) - English
Resource type - Journals
eISSN - 2721-9518
pISSN - 2088-0278
DOI - 10.38165/jk.v6i1.136
Subject(s) - medicine , gynecology
Penyakit rematik merupakan suatu istilah terhadap sekelompok penyakit (gabungan untuk lebih dari seratus penyakit) dengan manifestasi klinis berupa nyeri menahun pada sistem muskuloskeletal, kekakuan sendi, serta pembengkakan jaringan sekitar sendi dan tendon. Meskipun kelainan terutama terjadi pada sendi, tetapi penyakit rematik dapat pula mengenai jaringan ekstra artikuler. Manajemen Nyeri yang tepat diperlukan untuk menangani respon nyeri. Tujuan penelitan untuk mengetahui pengaruh self hypnosis terhadap perubahan intensitas nyeri pada penderita rematik di Desa Kertawinangun Wilayah Kerja UPTD Puskesmas Kecamatan Cidahu Kabupaten Kuningan Tahun 2015. Jenis penelitian adalah penelitian Quasi Experiment dengan rancangan One Group Pre-test Post-test. Populasi dalam penelitian ini adalah penderita rematik di Desa Kertawinangun Wilayah Kerja UPTD Puskesmas Kecamatan Cidahu Kabupaten Kuningan Tahun 2015 berjumlah 26 orang dan pengambilan sampel menggunakan metode total sampling yaitu 26 orang. Pengambilan data penelitian menggunakan lembar observasi. Nyeri diukur dengan menggunakan Verbal Descriptor Scales (VDS). Analisa data yang digunakan adalah analisa univariat dan bivariat. Uji normalitas data menggunakan Saphiro Wilk. Hasil penelitian ini berdasarkan analisa statistik uji dengan wilcoxon signed rank test menunjukan bahwa terdapat perbedaan intensitas nyeri pada responden sebelum diberikan penyuluhan rerata 3,50 dan sesudah penyuluhan rerata 2,27 dengan nilai z (-4,137) serta nilai probabilitas (p =0,000). Hasilnya ada pengaruh signifikan self hypnosis terhadap perubahan intensitas nyeri pada penderita rematik di Blok Manis Desa Kertawinangun Wilayah Kerja UPTD Puskesmas Kecamatan Cidahu Kabupaten Kuningan.Kata kunci : Self Hypnosis, Intensitas Nyeri, Penderita Rematik. ABSTRACTReumatism is a term for diseases (combination for more than 100 diseases) with clinical manifestations such as chronic pain on musculoskeletal system, joints stiffness, also tissue swelling around jounts and tendons. Although the main abnormality happens on joins, but reumatism also can afflicts extra-articular tissue. Proper Pain Management is needed to handle pain respons. The purpose of this research is to know the influence of self hypnosis to the changes of rheumatism patients pain intensity at Kertawinangun village area UPTD Puskesmas Kecamatan Cidahu Kabupaten Kuningan Tahun 2015. The type of this research is Quasi Experiment research with One Group Pre-Test Post-Test plan. Populations in this research are rheumatism patients at Kertawinangun village area UPTD Puskesmas Kecamatan Cidahu Kabupaten Kuningan, amounts 26 patients and sampling using total sampling method which are 26 patients. Research data collection uses observation sheets. Pain is measured by using Verbal Descriptor Scales (VDS). We use univariat and bivariat data analysis. For normality test, we use Saphiro Wilk. The results of this study based on statistical analysis of test with Wilcoxon signed rank test showed that there were differences in pain intensity on the respondent before the given extension after extension mean 3.50 and 2.27 with a mean value of z (-4.137) and the probability value (p = 0.000). The result is no significant effect of self hypnosis to the changes of rheumatism patients pain intensity at Kertawinangun village area UPTD Puskesmas Kecamatan Cidahu Kabupaten Kuningan.Key words: Self Hypnosis, Pain Intensity, Rheumatism Patients.