z-logo
open-access-imgOpen Access
Integrasi Teknik 2D Dan 3D dalam Perancangan Film Pendek Animasi 'Connected'
Author(s) -
Jonathan Alexánder,
Brian Alvin Hananto
Publication year - 2020
Publication title -
deskomvis
Language(s) - English
Resource type - Journals
eISSN - 2721-3927
pISSN - 2721-3919
DOI - 10.38010/dkv.v1i2.19
Subject(s) - art , humanities
Di jaman informasi, manusia mengalami percepatan yang sangat tinggi dalam kemampuan mengakses informasi dan pengetahuan yang menciptakan perubahan sosial yang signifikan, terlebih kepada anak-anak dalam tahap “Early Childhood Development”. Menanggapi isu tersebut, akan dibuat sebuah perancangan film animasi pendek. Perancangan ini dimulai dari skrip, storyboard, concept art, pembuatan aset 3D, melukis latar, sampai animasi 3D dan 2D. Semua proses ini dilakukan berdasarkan studi pustaka serta pengaplikasian berbagai teori visual, dari teori mendasar seperti teori warna, dan prinsip desain, sampai dengan teori lebih rumit seperti Mise-en-Scène dan character depth. Tampilan yang dituju film ini adalah animasi 2D stylized, dimana banyak dilakukan gambar manual secara digital. Namun, untuk mempercepat waktu pengerjaan film animasi 2D yang biasanya memakan waktu yang lama, integrasi alur proses animasi 3 pun diciptakan, dimana bagian animasi karakter dilakukan menggunakan alur animasi 3D. Hal tersebut selain membantu mempercepat proses animasi dan revisi, juga membantu menjaga konsistensi bentuk dan volume karakter yang sangat sulit dicapai oleh animasi 2D.

The content you want is available to Zendy users.

Already have an account? Click here to sign in.
Having issues? You can contact us here