z-logo
open-access-imgOpen Access
HUBUNGAN KUALITAS TIDUR DENGAN PASIEN HIPERTENSI DI RSU. ROYAL PRIMA MEDAN
Author(s) -
Elza Fahliza Ismar,
Elizabeth Kangga,
Suhartina Suhartina,
Sri Lestari Ramadhani Nasution
Publication year - 2020
Publication title -
jimkesmas (jurnal ilmiah mahasiswa kesehatan masyarakat)
Language(s) - English
Resource type - Journals
ISSN - 2502-731X
DOI - 10.37887/jimkesmas.v5i4.15301
Subject(s) - medicine , gynecology
Hipertensi ialah ketika tekanan darah sistolik > 140 mmHg dan tekanan darah diastolik mencapai > 90 mmHg.Gejala penyakit hipertensi dapat mempengaruhi gangguan kualitas tidur penderita dan sebagian penderitakadang tidak merasakan gejala sehingga hipertensi disebut dengan Silent Killer. Pada usia lanjut dibutuhkanwaktu tidur 5-8 jam untuk memelihara keadaan fisik karena semakin bertambah usia fungsi organ tubuh semakinberkurang. Penelitian berikut bertujuan untuk menilai hubungan kualitas tidur dengan pasien hipertensi diRumah Sakit Umum Royal Prima Medan. Jenis penelitian ini adalah penelitian observational analitik sertamenggunakan desain cross- sectional. Sampel yang diperlukan pada penelitian ini berupa 38 responden yangmemenuhi kriteria inklusi dan eksklusi. Sampel pada penelitian ini diambi dengan teknik purposive sampling.Instrumen penelitian kuesioner PSQI dan tensimeter digital dengan teknik analisis data ialah analisis univariatuntuk menjabarkan penyebaran angka karakteristik responden (umur dan jenis kelamin), kualitas tidur danhipertensi. Analisis bivariat memakai uji statistik chi square dan korelasi spearman melalui derajat kemaknaan5%. Hasil penelitian berdasarkan karakteristik usia diperoleh mayoritas responden lansia akhir (56-65 tahun)sebanyak 13 orang (34,2%). Karakteristik jenis kelamin diperoleh mayoritas responden ialah perempuansebanyak 20 orang (52,6%). Distribusi frekuensi tekanan darah responden didapatkan mayoritas respondenhipertensi stadium 1 dan stadium 2 sebanyak 14 orang (36,8%) dan kualitas tidur responden ditemukankebanyakan kejadian berupa kualitas buruk dengan total 23 orang (60,5%). Berdasarkan hasil uji korelasiSpearman diperoleh p value sebesar 0,029 (p<0,05) dimana terdapat hubungan kualitas tidur dengan pasienhipertensi di RSU. Royal Prima Medan dan didapatkan hasil correlation coefficient (r) sebesar 0,852 yang dapatdinyatakan bahwa memiliki kekuatan hubungan yang sangat kuat.Kata Kunci : Kualitas Tidur, Hipertensi

The content you want is available to Zendy users.

Already have an account? Click here to sign in.
Having issues? You can contact us here