z-logo
open-access-imgOpen Access
PEMERTAHANAN BAHASA BALI DALAM PARODI “HAI PUJA”
Author(s) -
Ni Nyoman Ayu Suciartini
Publication year - 2018
Publication title -
sirok bastra
Language(s) - Uncategorized
Resource type - Journals
eISSN - 2621-2013
pISSN - 2354-7200
DOI - 10.37671/sb.v6i1.112
Subject(s) - humanities , art
Berkembangnya teknologi memberi pengaruh tersendiri bagi pemakaian bahasa, terutama bahasa daerah. Bahasa Bali sebagai bahasa ibu atau bahasa daerah harus terus produktif dan dikenalkan dengan cara-cara kekinian untuk tetap bertahan pada generasi milenial. Kemunculan saluran Youtube dalam bentuk parodi “Hai Puja” penting diapresiasi sebagai salah satu media pemertahanan bahasa Bali. Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan penggunaan kalimat berbahasa Bali dalam video parodi “Hai Puja” yang telah ditonton ribuan masyarakat sebagai salah satu media yang memiliki kedudukan strategis dan potensial dalam usaha pembinaan serta pengembangan bahasa Bali sejak usia dini. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori sosiolinguistik, yaitu teori pergeseran dan pemertahanan bahasa. Metode yang digunakan adalah metode simak, metode cakap, dan metode wawancara. Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa ada faktor sosiolinguistik yang memengaruhi pemertahanan bahasa Bali dalam parodi “Hai Puja” ini, yaitu (1) loyalitas terhadap bahasa Ibu, (2) sikap bahasa golongan muda, serta (3) penggunaan media sosial yang sesuai dengan perkembangan zaman.

The content you want is available to Zendy users.

Already have an account? Click here to sign in.
Having issues? You can contact us here