z-logo
open-access-imgOpen Access
SOSOK PEREMPUAN DARI ZAMAN KE ZAMAN DALAM KARYA SASTRA INDONESIA: STUDI KASUS TOKOH NYAI ONTOSOROH, PARIYEM, DAN CLARA
Author(s) -
Iis Afriatiningsih
Publication year - 2018
Publication title -
sirok bastra
Language(s) - Spanish
Resource type - Journals
eISSN - 2621-2013
pISSN - 2354-7200
DOI - 10.37671/sb.v2i1.30
Subject(s) - art , humanities
Selain mengungkapkan hal dan peristiwa yang dialami oleh pengarangnya, karya sastra juga menyuguhkan potret kehidupan yang berhubungan dengan persoalan sosial dalam masyarakat. Hal-hal tersebut kemudian diproses sedemikian rupa, dibumbui dengan imajinasi, sehingga lahirnya sebuah karya sastra yang dinikmati oleh para penikmat sastra. Perempuan yang sering dianggap sebagai jenis kelamin kedua telah banyak diceritakan dalam karya-karya sastra Indonesia. Penelitian ini membahas sosok perempuan dalam karya sastra Indonesia yang diwakili oleh Nyai Ontosoroh, Pariyem, Clara yang menghadapi banyak tantangan dalam hidupnya. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif atau naturalistik. Hasil analisis menunjukkan bahwa sosok perempuan memiliki sikap, seperti memperjuangkan hidupnya (tergambar dalam tokoh Nyai Ontosoroh), pasrah dengan nasibnya (tergambar dalam tokoh Pariyem), dan nasibnya ada di tangan rakyat kecil (tergambar dalam tokoh Clara). Perjuangan perempuan tersebut berkaitan dengan kritik formalisme, strukturalisme, posstrukturalisme, dan posmoderenisme

The content you want is available to Zendy users.

Already have an account? Click here to sign in.
Having issues? You can contact us here