
DIAGNOSIS KEGAGALAN GANDA PADA CHILLER SISTEM PENDINGIN AIR
Author(s) -
Rahmat Noval,
Nofirman
Publication year - 2021
Publication title -
jttm
Language(s) - English
Resource type - Journals
eISSN - 2721-7825
pISSN - 2721-5377
DOI - 10.37373/jttm.v2i1.83
Subject(s) - physics , mathematics
Kegagalan pada chiller sistem pendingin air sering terjadi, sehingga perlu dilakukan analisis untuk menentukan akar penyebab kerusakan yang terjadi. Tujuan dari analisis ini untuk menentukan akar penyebab. Dan metode dalam penelitian yang dilakukan menggunakan analisis regrensi. Dari hasil dan pembahasan dalam penelitian diperlukan pekerjaan perawatan untuk membersihkan dimana kondensor dan evaporator serta pemantauan kebocoran refrigeran secara berkala membutuhkan perawatan. Kapasitas sentrifugal Ketika air dingin keluar dari pendingin 44 °F (6,7°C) dan air dingin keluar dari kondensor 95°F (35°C), kisaran chiller eksisting adalah 80-2400 TR. Sistem membandingkan setiap jenis (TCO-TCI), (TEI-TEO) sub TRC Kw / Ton dan COP dan kegagalan yang teridentifikasi melalui perhitungan regresi 1 variabel pada parameter dapat mendiagnosa kegagalan dengan tepat