
OPTIMISASI KINERJA PEMBORAN UNTUK PEMBUATAN LUBANG LEDAK PADA PENAMBANGAN BATU GRANIT DENGAN PENDEKATAN TOTAL PREVENTIVE MAINTENANCE (TPM)
Author(s) -
Tibri Edi Yasa
Publication year - 2019
Publication title -
saintek itm
Language(s) - Uzbek
Resource type - Journals
eISSN - 2655-6219
pISSN - 0854-4468
DOI - 10.37369/si.v32i2.55
Subject(s) - physics , mathematics
Pihak perusahaan telah menetapkan terget produksi lubang ledak di PT.RAI sebesar 50-55 lubang sekali peledakan atau 150-165 lubang per minggu. Proses pemboran dan peledakan material menggunakan alat mekanis yaitu 1 unit mesin bor PCR 200 yang dibantu dengan 1 buah kompressor Atlas Copco XHP900 BWCAT. Permasalahan yang terjadi adalah belum tercapainya produksi lubang ledak yang dimana diakibatkan karena kinerja mesin bor secara umum kurang optimal, maka dari itu dilakukan upaya peningkatan performa mesin bor dengan cara TPM (Total Preventif Maintenance). Nilai kesediaan mekanik 80%, nilai kesediaan fisik 84,7% , persen pengunaan persediaan 71%, pengunaan efektif 47%. Upaya peningkatan produksi lubang ledak dapat dilakukan dengan cara peningkatan performa mesin bor dari yang semula 66,49 % menjadi 73, 13 %, setelah dilakukan peningkatan performa mesin maka laju penetrasi alat bor juga akan meningkat sebesar 0,29 meter/menit menjadi 0,422 meter/menit. Performa mesin bor Furukawa PCR 200 sebelum dilakukan TPM mengalami peningkatan dari 66,49 %, menjadi 73, 13 %, Kedalaman rata-rata pemboran 15,13 m dan waktu rata- rata pemboran 51,78 menit, Alat bor Furukawa PCR 200 (FK) memiliki efesiensi alat bor sebesar 19.72% atau 0,29 meter/menit dan setelah di TPM mengalami peningkatan performa menjadi 26,39 % atau 0,422 meter/ menit.