z-logo
open-access-imgOpen Access
PARADIGMA PENDIDIKAN SENI BERBASIS KARAKTER DALAM MUSIK MA’BADONG
Author(s) -
Zefanya Sambira,
Alfa Kristanto
Publication year - 2020
Publication title -
tonika
Language(s) - Uzbek
Resource type - Journals
eISSN - 2685-1261
pISSN - 2654-4466
DOI - 10.37368/tonika.v3i1.128
Subject(s) - art , humanities
Paradigma pendidikan seni berbasis karakter diharapkan mampu menjadi penyeimbang sisi intelektual manusia. Pendidikan seni dapat membentuk apresiasi, kreativitas, dan ekspresi peserta didik. Seni dikenal dan diketahui oleh manusia lewat perwujudan dan kreativitas penciptanya (seniman). Karakter dipahami sebagai kumpulan ciri-ciri tertentu yang secara sadar dapat berubah karena pengaruh dari dirinya sendiri bahkan pengaruh dari masyarakat yang seakan-akan menuntun pada perubahan. Pengembangan karakter yang sesuai akan membentuk intelektual dan budi pekerti individu menjadi seimbang. Aspek moralitas tersebut berupa budi pekerti dan nilai-nilai yang akan membentuk karakter seseorang sesuai dengan apa yang ada pada dirinya. Oleh karena itu, pendidikan seni berbasis karakter perlu diperhatikan dan dilakukan secara maksimal melalui media karya seni seperti misalnya musik Ma’badong. Musik Ma’badong merupakan musik yang digunakan dalam prosesi ritual kematian di Tana Toraja yang mengandung aspek musik dan nilai-nilai luhur yang dianut dalam kepercayaan Aluk To’dolo. Nilai-nilai yang terdapat dalam musik Ma’badong mampu menjadi sarana pembentukan karakter individu yang sesuai dengan masyarakatnya.

The content you want is available to Zendy users.

Already have an account? Click here to sign in.
Having issues? You can contact us here