z-logo
open-access-imgOpen Access
‘Beri aku Air Hidup, Tuhan!’: Seru Perempuan Samaria dan Gen-Z (Suatu Tafsir Kontrapuntal Yohanes 4:14 sebagai Laku Spiritualitas Generasi Z Indonesia Era Postmodern)
Author(s) -
Aldi Abdillah,
Anggi Maringan Hasiholan
Publication year - 2021
Publication title -
jurnal abdiel/jurnal abdiel : khazanah pemikiran teologi, pendidikan agama kristen dan musik gereja
Language(s) - Slovenian
Resource type - Journals
eISSN - 2685-1253
pISSN - 2579-7565
DOI - 10.37368/ja.v5i2.291
Subject(s) - humanities , art , philosophy
Spiritualitas generasi muda pada era postmodern cenderung pluralis dan relatif. Alih-alih memandangnya sebagai corak berpikir yang negatif, keadaan tersebut dapat menjadi kekuatan tersendiri dalam internalisasi nilai spiritualitas Kristen kepada generasi Z khususnya. Artikel ini akan menawarkan suatu pendekatan kontekstual akan Yohanes 4:14 sebagai suatu laku spiritualitas Generasi Z di Indonesia. Generasi Z mempunyai tiga karakteristik utama yakni realistis, pluralistis, dan aktivis. Berbagai karakteristik tersebut akan dipadukan dengan kisah dialog antara perempuan Samaria dengan Yesus di Yohanes 4 dalam ayat 14 penjelasan akan air hidup menjadi suatu laku spiritualitas yang perlu dimiliki seseorang. Pembacaan kontrapuntal menjadi suatu pendekatan yang dipakai dalam menganalisis antara karakteristik Generasi Z dengan teks Yohanes 4:14 beserta keutuhan ceritanya. Perspektif penulis sebagai Gen-Z Indonesia pun juga akan dilibatkan dalam proses penafsiran. Artikel ini pada akhirnya berimplikasi bahwa makna air hidup pada teks Yohanes 4:14 memuat suatu spiritualitas-fisik, yakni bagaimana spiritualitas dapat mendayagunakan kehidupan Gen-Z dalam mendobrak segala batasan demi berkontribusi untuk kemajuan bangsa, Asia, dan dunia yang lebih baik.

The content you want is available to Zendy users.

Already have an account? Click here to sign in.
Having issues? You can contact us here