
LITERATURE REVIEW : HUBUNGAN AKTIVITAS FISIK DENGAN DISMENORE PRIMER PADA REMAJA
Author(s) -
Santha Eliska Br Gurusinga,
Austin Bertilova Carmelita,
Arif Rahman Jabal
Publication year - 2021
Publication title -
jurnal kedokteran universitas palangka raya/jurnal kedokteran universitas palangka raya
Language(s) - Spanish
Resource type - Journals
eISSN - 2723-5890
pISSN - 2355-0015
DOI - 10.37304/jkupr.v9i1.2866
Subject(s) - humanities , primer (cosmetics) , gynecology , medicine , physics , art , thermodynamics
Latar Belakang : Dismenore primer sering terjadi pada remaja karena hormon yang dihasilkan belum stabil. Prevalensi dismenore primer pada remaja Indonesia adalah 60-75%. Aktivitas fisik adalah salah satu faktor resiko terjadinya dismenore primer. Aktivitas fisik remaja menurun setiap tahun. Tujuan : Literature review ini bertujuan menganalisis hubungan antara aktivitas fisik dengan dismenore primer pada remaja. Metode: Mesin pencarian data yang digunakan adalah Google Scholar, Science Direct, dan Garuda. Jurnal yang dikumpulkan adalah jurnal nasional dan internasional sejak tahun 2015-2020. Pencarian artikel penelitian ini menggunakan kriteria inklusi dan eksklusi. Literature review ini menggunakan 15 jurnal nasional dan 8 jurnal internasional. Hasil : Jurnal yang menyatakan aktivitas fisik berhubungan dengan dismenore primer pada remaja ditemukan sebanyak 21 jurnal, sedangkan 2 jurnal menyatakan tidak berhubungan. Aktivitas fisik meningkatkan endorphin, memperlancar aliran darah kebagian genital, dan meningkatkan vasodilatasi pembuluh darah. Kesimpulan: Aktivitas fisik berhubungan dengan dismenore primer pada remaja.