Regulasi Diri Sebagai Prediktor Stres Akademik Mahasiswa Bekerja Paruh Waktu

ABSTRAK:   Proses pengerjaan skripsi bukanlah suatu yang mudah dilalui mahasiswa dan banyak kendala yang dihadapi, apalagi untuk mahasiswa yang sedang mengerjakan skripsi yang bekerja paruh waktu. Tekanan-tekanan dan harapan yang berhubungan dengan penyelesaian skripsi merupakan salah satu sumber stres yang sering dialami oleh mahasiswa. Stres pada mahasiswa yang mengerjakan skripsi termasuk stres akademik. Stres akademik pada mahasiswa  yang bekerja paruh waktu dapat menganggu proses penyelesaian skripsi. Beberapa penelitian menyebutkan bahwa regulasi diri menjadi salah satu bentuk strategi coping stres untuk mencegah timbulnya stres akademik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara regulasi diri dengan stres akademik pada mahasiswa skripsi Universitas Negeri Malang yang bekerja paruh waktu. Subjek dipilih menggunakan metode proporsional stratisfied sampling, dengan kriteria mahasiswa skipsi Universitas Negeri Malang yang bekerja paruh waktu. Subjek penelitian berjumlah 43 mahasiswa. Instrumen Regulasi Diri memiliki reliabilitas 0,888 dan Skala Stres Akademik adaptasi dari Lin dan Chen (2009) memiliki reliabilitas 0,826. Menggunakan analisis korelasi product moment pearson dan analisis regresi sederhana diperoleh hasil bahwa terdapat hubungan negatif antara regulasi diri dengan stres akademik pada mahasiswa skripsi Universitas Negeri Malang. Sumbangan pengaruh regulasi diri terhadap stres akademik sebesar 21,3% sisanya dipengaruhi oleh faktor lain.   Kata Kunci: regulasi diri; stres akademik   ABSTRACT: The thesis process is not an easy thing for a student to pass and many obstacles are encountered, especially for thesis students who work part time. Pressures and expectations related to the completion of the thesis is one source of stress that is often experienced by students. Stress on students working on their thesis, including academic stress. Academic stress on undergraduate students who work part-time can disrupt the process of completion of the thesis. Some studies suggest that self-regulation is a form of stress coping strategy to prevent academic stress. This study aims to determine the relationship between self-regulation and academic stress in undergraduate thesis students of Malang State University who work part time. Subjects were selected using the proportional standard sampling method, with the criteria for students of Malang State University who work part time. Research subjects were 43 students. The Self Regulatory Instrument has a reliability of 0.888 and the Academic Stress Adaptation Scale from Lin and Chen (2009) has a reliability of 0.826. Using Pearson product moment correlation analysis and simple regression analysis results show that there is a negative relationship between self-regulation and academic stress on undergraduate students at State University of Malang. The contribution of self-regulation to academic stress by the remaining 21.3% is influenced by other factors.   Keyword: self regulation; academic stress