z-logo
open-access-imgOpen Access
Analisis Mekanisme Rehoming pada BTS Jaringan GSM
Author(s) -
Syamsul El Yumin,
Risviana Risviana
Publication year - 2020
Publication title -
sainstech/sainstech: jurnal penelitian dan pengkajian sains dan teknologi
Language(s) - English
Resource type - Journals
eISSN - 2685-824X
pISSN - 1410-7104
DOI - 10.37277/stch.v23i2.601
Subject(s) - computer science
Kendala yang dialami suatu jaringan seluler adalah meluapnya trafik pada suatu area. Mekanismerehoming dapat menjadi solusi dari permasalahan tersebut karena rehoming adalah salah satu prosespenyeimbangan kinerja BSC. Beban trafik pada suatu area dapat diseimbangkan sehingga mengurangi resikokegagalan panggilan. Berdasarkan hal tersebut maka dilakukanlah analisis mekanisme rehoming di BTS padajaringan GSM. Analisis dilakukan pada satu operator seluler dengan sampel rehoming enam Base StationController (BSC), yaitu Manado-1 sampai dengan Manado-6 untuk area Manado. Dari enam BSC tersebuthanya satu yang di rehoming yaitu BSC Menado-1 karena nilai CPU load lebih dari 79% s/d 94%. Untuktujuan rehoming-nya diambil BSC Menado-4 karena CPU paling rendah 14% s/d 61% dan juga posisigeografisnya terdekat dengan BSC Menado-1. Sembilan Trx BSC Menado-1 dipindahkan ke BSC Menado-4.Untuk mengetahui keberhasilan rehoming dilakukan pengamatan pada enam BSC kembali meliputi: TCHtraffic, SDCCH (Stand Alone Dedicated Control Channel ) Success Rate, TCH Drop Call dan TCH Blocking.Hasil pengamatan menunjukkan bahwa terjadi perbaikan: traffic TCH pada BSC Manado-1 dari 5371.5106erlang menjadi 4140.7036 erlang, nilai SDCCH Succes Rate 96 %, nilai TCH Drop Call 0,03% dan TCHBlocking Rate 0.0%. Mekanisme rehoming dinyatakan berhasil karena nilai-nilai SDCCH >94%, TCH DropCall < 1%, dan TCH Blocking Rate < 0,6%.

The content you want is available to Zendy users.

Already have an account? Click here to sign in.
Having issues? You can contact us here