z-logo
open-access-imgOpen Access
Pemanfaatan Limbah Minyak Goreng Bekas dan Bekatul Menjadi Sabun Antiaging
Author(s) -
Maria Mita Susant,
Margareta Retno Priamsari
Publication year - 2019
Publication title -
jurnal farmasi /jurnal farmasi (journal of pharmacy)
Language(s) - English
Resource type - Journals
eISSN - 2656-8950
pISSN - 2302-7436
DOI - 10.37013/jf.v1i8.74
Subject(s) - physics , food science , nuclear chemistry , chemistry
Minyak goreng bekas dan bekatul merupakan limbah yang memiliki nilai ekonomis yang kurang. Penggunaan minyak goreng secara berulang-ulang menyebabkan asam lemak yang terkandung dalam minyak akan semakin jenuh. Perubahan sifat minyak goreng tersebut menjadikan minyak goreng tidak layak digunakan sebagai bahan makanan karena dapat menyebabkan dampak kesehatan bagi tubuh. Sedangkan Ketersediaan bekatul yang sangat melimpah dan gizi bekatul yang mengandung antioksidan yang tinggi belum sebanding dengan pemanfaatannya yang masih terbatas. Tujuan penelitian untuk mengolah limbah minyak goreng bekas dan limbah bekatul untuk diolah menjadi produk sabun anti aging. Jenis penelitian ini adalah eksperimental dengan variabel bebas adalah formula sabun bekatul dan variabel terikat adalah karakteristik mutu sabun bekatul yang meliputi uji organoleptis, pH, daya busa, alkali bebas dan uji vitamin E. Data dianalisa secara deskriptif dengan membandingkan hasil penelitian dengan SNI 06-3532-1994. Hasil penelitian menunjukkan sabun bekatul yang memenuhi syarat mutu adalah formula II, yaitu didapatkan hasil yang memenuhi persyaratan mutu sabun secara teori yang meliputi uji organoleptis padat, berbau khas bekatul dan berwarna coklat, uji pH 11, uji daya busa 2,28 cm, uji asam lemak bebas 0,46%, uji alkali bebas 0,1% dan positif mengandung vitamin E

The content you want is available to Zendy users.

Already have an account? Click here to sign in.
Having issues? You can contact us here