
DAMPAK IMPLEMENTASI ZAKAT BAGI PENGANGGURAN
Author(s) -
Rizki Syahputra
Publication year - 2014
Publication title -
jurnal ekonomi, bisnis dan manajemen
Language(s) - English
Resource type - Journals
eISSN - 2620-3391
pISSN - 2477-6092
DOI - 10.36987/ecobi.v1i2.26
Subject(s) - humanities , political science , psychology , art
Zakat merupakan nama atau sebutan dari sesuatu yang dikeluarkan seseorang kepada orangorang yang berhak menerimanya, artinya zakat menjadi salah satu rukun Islam yang berhubungan langsung dengan harta dan kondisi sosial. Dalam al-Quran terdapat 32 ayat zakat dan 82 kali diulang dengan mengunakan istilah yang merupakan sinonim dari kata zakat, yaitu kata sedekah dan infak. Pengulangan tersebut mengandung maksud bahwa zakat mempunyai kedudukan, fungsi dan peranan yang sangat penting. Zakat memiliki implikasi dan andil yang menentukan pada kebangkitan peradaban Islam dalam arti luas. Implikasi zakat dalam perekonomian, salah satunya zakat dapat menekan jumlah permasalahan sosial, kriminalitas, pelacuran, gelandangan, pengemis dan lain-lain. Pengangguran merupakan salah satu permasalahan yang berkaitan dengan kegiatan perekonomian, hubungan kemasyakatan dan juga permasalahan kemanusiaan. Apabila masalah pengangguran ini tidak bisa diatasi, maka akan muncul bahaya yang semakin berdampak buruk bagi kehidupan individu, masyrakat. Tiada solusi lain untuk mengatasi pengangguran kecuali mengatasinya dengan apa sudah di ajarkan oleh Rasulullah saw khususnya zakat. Peranan zakat tidaklah harus dianggap remeh.