Open Access
PENERAPAN MOSEHE DALAM PENYELESAIAN KONFLIK OLEH MASYARAKAT TOLAKI DAN MASYARAKAT PENDATANG DI KABUPATEN KONAWE PROVINSI SULAWESI TENGGARA
Author(s) -
Abdul Hafid,
Raodah Raodah
Publication year - 2018
Publication title -
walasuji
Language(s) - English
Resource type - Journals
eISSN - 2502-2229
pISSN - 1907-3038
DOI - 10.36869/wjsb.v9i1.20
Subject(s) - humanities , art
Penelitian ini mendeskripsikan tentang mosehe sebagai salah satu hukum adat orang Tolaki yang masih tetap dipatuhi dan dijalankan oleh orang Tolaki, terkhusus buat mereka yang tinggal di Kabaupaten Konawe. Tulisan ini bersifat deskriptif kualitatif, dengan teknik pengumpulan data melaui wawancara mendalam, studi pustaka, pengamatan, dan dokumentasi. Hasil pembahasan menunjukkan bahwa mosehe merupakan sebuah ritual yang telah berlangsung secara turun-temurun hingga sekarang sebagai bentuk penghormatan terhadap Dewa (Sangia), agar Tuhan Yang Maha Kuasa (Ombu) berkenan menerima upacara tersebut. Bagi orang Tolaki, mosehe berfungsi untuk kepentingan keselamatan dan kemaslahatan orang banyak. Selain itu, eksistensi mosehe merupakan salah satu bentuk penyelesaian konflik/sengketa bagi masyarakat Tolaki, yang awalnya dilatarbelakangi oleh peristiwa di masa lampau dan terjadi secara turun temurun oleh generasi orang Tolaki hingga sekarang. Peristiwa-peristiwa tersebut dapat berupa perkataan sumpah, sikap, dan tindakan oleh nenek moyang orang Tolaki yang berimbas pada kehidupan generasi orang Tolaki hingga sekarang.