
Skrining pranikah untuk pencegahan thalassemia mayor yang efektif dan efisien.
Author(s) -
Danang Kastowo,
Alif Syaiful Huda,
Andy Saputra,
Erna Prawita Setyowati
Publication year - 2021
Publication title -
jnanaloka
Language(s) - Spanish
Resource type - Journals
eISSN - 2722-7332
pISSN - 2722-2896
DOI - 10.36802/jnanaloka.2021.v2-no2-1-8
Subject(s) - medicine , gynecology
Penyakit thalassaemia merupakan penyakit keturunan yang tidak dapat disembuhkan dan me- merlukan transfusi darah secara terus-menerus bagi penderita mayor. Tindakan pencegahan utama dari thalassaemia adalah dengan cara mengidentifikasi pembawa sifat dan mencegah ke- lahiran bayi thalassaemia mayor lainnya. Analisis data inferensial, dengan pengambilan sampel data terhadap jumlah populasi (data penderita thalassaemia mayor) dan digunakan untuk me- narik suatu kesimpulan. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kuantitatif, yakni dengan menghitung jumlah penderita thalassaemia mayor di Indonesia, kemudian mengelompok- an berdasarkan status pernikahan, usia penderita, dan layanan asuransi kesehatan yang sudah digunakan. Hasil penelitian menunjukkan penderita thalassaemia mayor pada usia siap menikah (20-30 tahun) masih sangat tinggi, sehingga kegiatan skrining pranikah perlu dilakukan untuk mencegah penurunan thalassaemia mayor pada anak.