Hubungan Sarana dan Prasarana dengan Kinerja Tenaga Kesehatan Instalasi Gawat Darurat (IGD) di Masa Pandemi Covid-19

Pencegahan penularan virus Corona-19 dapat ditunjang dengan peningkatan sarana dan prasarana yang memadai sesuai standar yang meliputi Alat Pelindung Diri (APD) terlebih tenaga kesehatan yang menjadi garda terdepan dalam menangani wabah virus ovid-19. Masih ditemukannya tenaga kesehatan IGD di RS Cahaya Bunda yang tidak menggunakan APD secara tidak lengkap diantaranya tidak menggunakan faceshield 30%.  Tujuan penelitian untuk mengetahui hubungan sarana dan prasarana dengan kinerja tenaga kesehatan Instalasi Gawat Darurat (IGD) dalam upaya pencegahan dan penularan virus Covid-19 di RSIA Cahaya Bunda Kota Cirebon tahun 2021. Rancangan penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif desain cross sectional, Populasi ini adalah tenaga kesehatan Instalasi Gawat Darurat (IGD) RSIA Cahaya Bunda Kota Cirebon sejumlah 19 orang sampel diambil dengan teknik total sampling, pengumpulan menggunakan teknik observasi dan wawancara, instrument yang digunakan adalah lembar checklist kuesioner, analisis data menggunakan uji Chi Square. Hasil Uji Chi Square menunjukan adanya hubungan yang cukup signifikan antara sarana dan prasarana dengan kinerja dengan diperoleh nilai p-value 0.003. Saran bagi tenaga kesehatan agar lebih meningkatkan kinerja penanganan kepada pasien, dan menggunakan sarana dan prasarana yang telah di sediakan seoptimal mungkin dalam upaya pencegahan penularan Covid-19.