z-logo
open-access-imgOpen Access
UPAYA GURU DALAM MENCEGAH PENYALAHGUNAAN ZAT ADIKTIF DI KALANGAN SISWA (Studi Pada Guru Bimbingan dan Konseling SMPN 17 Kendari)
Author(s) -
Dodi Priyatmo Silondae,
Dewi Faradiba Suaib
Publication year - 2020
Publication title -
selami ips
Language(s) - Italian
Resource type - Journals
eISSN - 2745-6501
pISSN - 1410-2323
DOI - 10.36709/selami.v13i1.13626
Subject(s) - psychology , humanities , philosophy
Abstrak: Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui upaya guru bimbingan dan konseling dalam mencegah penyalahgunaan zat adiktif di kalangan siswa di SMP Negeri 17 Kendari. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif yang akan menggambarkan berbagai upaya yang dijalankan oleh guru bimbingan dan konseling dalam mencegah penyalahgunaan zat adiktif di kalangan siswa SMP Negeri 17 Kendari. Informan dalam penelitian ini adalah satu orang guru bimbingan dan konseling , Kepala Sekolah, satu orang Wali Kelas serta 4 orang siswa. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara terstruktur. Teknik analisis data menggunakan analisis data kualitatif versi Miles dan Hubberman yang terdiri: 1) pengumpulan data, 2) reduksi data, 3) penyajian data serta 4) penarikan kesimpulan/ verifikasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam mencegah penyalahgunaan zat adiktif di kalangan siswa, guru bimbingan dan konseling di SMP Negeri 17 Kendari melakukan tindakan preventif serta  tindakan represif. Tindakan pencegahan dilaksanakan dengan memberikan informasi mengenai bahaya penyalahgunaan zat adiktif kepada siswa, baik pada saat kegiatan apel pagi, pemberian layanan informasi serta pemberian layanan bimbingan kelompok. Tindakan represif dilakukan dengan pelaksanaan razia, pemberian poin sanksi berupa surat pernyataan, pelaksanaan konferensi kasus hingga pemberian hukuman (punishment) berupa skorsing dan dikeluarkan dari sekolah. Kata Kunci: Guru BK, Penyalahgunaan Zat adiktif

The content you want is available to Zendy users.

Already have an account? Click here to sign in.
Having issues? You can contact us here