z-logo
open-access-imgOpen Access
HUBUNGAN KONDISI LINGKUNGAN DENGAN KEJADIAN PENYAKIT ISPA PADA BALITA DI KELURAHAN WASOLANGKA WILAYAH KERJA PUSKESMAS PARIGI KABUPATEN MUNA
Author(s) -
Titi Saparina L,
Noviati,
Sitti Husnia B
Publication year - 2020
Publication title -
miracle journal of public health
Language(s) - Italian
Resource type - Journals
ISSN - 2622-7762
DOI - 10.36566/mjph/vol3.iss2/171
Subject(s) - medicine , environmental health
Salah satu faktor pendukung meningkatnya kejadian Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) pada balita adalah kondisi lingkungan yang tidak memenuhi syarat. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan kondisi lingkungan dengan kejadian penyakit Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) pada balita di Kelurahan Wasolangka Wilayah Kerja Puskesmas Parigi Kabupaten Muna. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif dengan desain Cross Sectional Study. Populasi dalam penelitian ini adalah adalah 115 kepala keluarga (KK) dengan sampel sebanyak 89 responden, yang diambil secara Simple Random Sampling. Analisis data menggunakan uji Chi Square. Hasil penelitian menunjukkan terdapat hubungan kuat antara kebiasaan merokok dengan kejadian ISPA (X2hitung=36,533> X2tabel=3,841); φ =0,663. Terdapat hubungan kuat antara kepadatan hunian dengan kejadian ISPA, (X2hitung=24,837> X2tabel=3,841); φ =0,551. Terdapat hubungan kuat antara kelembaban dengan kejadian ISPA pada balita (X2hitung=34,073> X2tabel=3,841) φ = 0,640. Kesimpulannya adalah ada hubungan kuat antara kebiasaan merokok, kepadatan hunian, kelembaban dengan kejadian ISPA pada balita di Kelurahan Wasolangka. Diharapkan kepada pihak petugas sanitarian dapat melakukan pemeriksaan secara berkala tentang kelembaban, suhu, dan lain-lain di lingkungan rumah warga.

The content you want is available to Zendy users.

Already have an account? Click here to sign in.
Having issues? You can contact us here