z-logo
open-access-imgOpen Access
REMOVAL NATRIUM (Na+), KLORIDA (Cl-), DAN KESADAHAN AIR PAYAU DENGAN RESIN PENUKAR ION
Author(s) -
Herlando Eka Putra Setyabudi,
Setyo Purwoto,
Hayat Tulloh Husaini
Publication year - 2020
Publication title -
waktu
Language(s) - English
Resource type - Journals
eISSN - 2715-4947
pISSN - 1412-1867
DOI - 10.36456/waktu.v18i1.2305
Subject(s) - physics , nuclear chemistry , chemistry
Air payau merupakan air yang memiliki kadar garam yang tinggi hal ini disebabkan adanya intrusi air laut. Sehingga didapatkan beberapa parameter yang melebihi baku mutu. Jika warga mengkonsumsi air payau secara terus-menerus maka akan menyebabkan penyakit diare dan malaria. Oleh sebab itu, air payau harus diberikan perlakuan lebih lanjut agar dapat memenuhi syarat baku mutu air bersih menurut Permenkes RI No.416/Menkes/Per/IX/1990. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efisiensi penurunan parameter Natrium (Na+), Klorida (Cl-), dan Kesadahan dalam air payau dengan menggunakan treatment pasangan resin kation-anion secara berulang. Air baku yang digunakan adalah air sumur daerah Tambak Cemandi, Sedati, Sidoarjo. Variabel penelitian ini adalah waktu tinggal air baku 10 menit, 20 menit, dan 30 menit. Dari hasil penelitian efisiensi penurunan yang paling efektif yaitu waktu tinggal 30 menit, yang mampu menurunkan parameter Natrium (Na+) sebesar 4303,1 mg/L (71,8%), parameter Klorida (Cl-) sebesar 6641,6 mg/L (71,8%), dan parameter Kesadahan sebesar 10278,8  mg/L (99,4%).

The content you want is available to Zendy users.

Already have an account? Click here to sign in.
Having issues? You can contact us here