
Teologi Mujizat dalam Pelayanan Karismatik di Tengah Pandemi Covid 19 (Menjawab Isu Kekinian)
Author(s) -
Gilbert Emanuel Lumoindong
Publication year - 2022
Publication title -
syntax literate
Language(s) - Italian
Resource type - Journals
eISSN - 2548-1398
pISSN - 2541-0849
DOI - 10.36418/syntax-literate.v7i1.5730
Subject(s) - humanities , philosophy
Pada akhir tahun 2019, seluruh dunia mulai digemparkan oleh sebuah virus berbahaya yaitu virus Covid-19. Begitu banyak orang yang terjangkit virus yang sangat mudah menular ini, sehingga harus diisolasi, dirawat di rumah sakit, hingga penyakit tersebut merenggut jutaan nyawa. Kaum Karismatik, termasuk para pendeta sangat mengharapkan mujizat Tuhan dinyatakan pada masa Covid-19 seperti ini, mereka sangat mengimani virus ini dapat segera lenyap dan orang percaya segera disembuhkan dengan kuasa nama Yesus. Pada faktanya, segala sesuatu yang terjadi dalam setiap kehidupan umat-Nya tidak pernah terlepas dari kedaulatan dan rencana Allah. Tulisan ini memaparkan pandangan Karismatik mengenai doktrin kesembuhan ilahi (baca: Mujizat) dan implikasinya pada era pandemi Covid 19. Artikel ini bermaksud menunjukkan bahwa mujizat kesembuhan yang dipercayai oleh kaum Karismatik masih berlaku di masa Pandemi ini, namun tidak dapat dijadikan sebagai pola yang pasti dialami semua orang yang terjangkit virus tersebut, karena mujizat kesembuhan tetap berada di dalam kedaulatan dan wewenang Allah dalam kehidupan setiap umat-Nya.