z-logo
open-access-imgOpen Access
Faktor Risiko Yang Berpengaruh Terhadap Kejadian Preeklampsia Pada Kehamilan Di Rsup Dr. Kariadi Semarang Tahun 2015
Author(s) -
Yahya Renaningrum,
Elisa Ulfiana,
Ida Ariyanti
Publication year - 2017
Publication title -
medica hospitalia: journal of clinical medicine/medica hospitalia
Language(s) - English
Resource type - Journals
eISSN - 2685-7898
pISSN - 2301-4369
DOI - 10.36408/mhjcm.v4i3.338
Subject(s) - medicine , gynecology
Preeklamsia adalah penyakit dalam kehamilan yang menyebabkan morbiditas dan mortalitas yang tinggi bagi ibu dan bayi yang dikandungnya. Sampai saat ini penyebab pasti Preeklamsia belum diketahui. Perlu dilakukan penelitian untuk mengidentifikasi faktor risiko kejadian Preeklamsia dan mengontrolnya sehingga memudahkan untuk dilakukan pencegahan primer. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor risiko yang berpengaruh terhadap kejadian Preeklamsia pada ibu hamil di RSUP Dr. Kariadi Semarang. Penelitian ini menggunakan desain penelitian case control dengan pendekatan retrospektif menggunakan data rekam medis dan menggunakan Odds Ratiosebagai uji statistik untuk melihat seberapa besar pengaruh faktor risiko terhadap kejadian Preeklamsia. Sampel yang digunakan sebesar 106, 53 sampel kasus dan 53 sampel kontrol. Teknik sampling menggunakan simple random sampling. Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa dari 11 variabel yang diteliti 7 variabel adalah faktor risiko Preeklamsia. Faktor risiko tersebut adalah: riwayat Preeklamsia (OR 3,88), penyakit DM (OR 2,039), penyakit ginjal (OR 2,038), Hipertensi kronis (OR 12), IMT (OR 4,397), usia (OR 1,461), dan jarak kehamilan (OR 2,233).Faktor risiko yang paling berpengaruh adalah Hipertensi kronis. Paritas (OR 0,796) dan riwayat menikah (OR 0,185) adalah 2 variabel yang merupakan faktor protektif Preeklampsia. Kehamilan multipel dan penyakit APS dalam penelitian ini bukanlah faktor risiko kejadian Preeklamsia. Hasil penelitian:  ini diharapkan dapat digunakan untuk deteksi dini kejadian Preeklampsia pada ibu hamil. Kepada masyarakat agar menghindari faktor risiko tersebut dan rutin memeriksakan kehamilan pada tenaga kesehatan.

The content you want is available to Zendy users.

Already have an account? Click here to sign in.
Having issues? You can contact us here