
Konsumsi Asam Lemak Omega 3 Menurunkan Postpartum Blues di RS Aisyiyah Muntilan
Author(s) -
Rika Saputri
Publication year - 2017
Publication title -
medica hospitalia: journal of clinical medicine/medica hospitalia
Language(s) - Italian
Resource type - Journals
eISSN - 2685-7898
pISSN - 2301-4369
DOI - 10.36408/mhjcm.v2i3.195
Subject(s) - physics , gynecology , medicine
Latar belakang : Postpartum blues merupakan keadaan depresi ringan dan sepintas yang umumnya terjadi dalam minggu pertama atau lebih sesudah melahirkan. Di Indonesia angka kejadian postpartum blues cukup tinggi yakni 50-70%. Asam lemak omega 3 termasuk asam lemak esensial, karena tidak dapat diproduksi oleh tubuh. Asam lemak omega 3 meliputi asam lemak tidak jenuh ganda yang dapat membantu mengurangi postpartum blues. Penelitian ini bertujuan mengetahui hubungan konsumsi asam lemak omega 3 dengan postpartum blues. Metode : Metode yang digunakan adalah case control dengan sampel 54 responden yaitu ibu postpartum di Rumah Sakit Aisyiyah Muntilan. Instrumen yang digunakan adalah kuesioner EPDS dan SQ FFQ. Hasil : Berdasarkan analisis data yang dilakukan dengan menggunakan uji chi square didapatkan hasil yaitu (p<0,05) sehingga didapatkan hasil Ho ditolak dan Ha diterima. Simpulan : Menunjukkan bahwa ada hubungan antara konsumsi asam lemak omega 3 dengan postpartum blues. Disarankan untuk menggunakan metodologi kohort prospektif untuk menghindari bias recall dalam mengingat konsumsi asam lemak omega 3 selama sebulan terakhir sebelum melahirkan.